PPKM Darurat Sebabkan Ekonomi Pedagang Jateng Menurun Drastis, Ganjar Beri Solusi Menarik Ini!

9 Juli 2021, 15:53 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mendengar keluhan pedagang yang merasa kesulitan ekonomi semenjak pemberlakukan PPKM Darurat dan berikan solusi /Humas Pemprov Jateng

INFOSEMARANGRAYA.COM,- Selama pemberlakuan PPKM Darurat Jawa Bali membuat sebagian sektor ekonomi melemah.

Apalagi para pedagang kecil yang tidak bisa berjualan seperti biasanya. Hal ini juga berimbas pada penghasilan pedagang yang menurun drastis lantaran pembeli barang dagangan mereka juga sedikit selama PPKM Darurat.

Belum lagi ada batasan jam operasional yang membuat pedagang kucing-kucingan dengan Satpol PP agar lapak mereka tidak disita petugas.

Beragam keluhan pun disampaikan pedagang kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Menurut Ganjar, upaya itu memang dilakukan petugas demi menekan mobilitas masyarakat dalam memutus penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Mulai Pekan Depan, Warga yang Melintas Pos Penyekatan Wajib Bawa STRP!

Baca Juga: 332 Tindak Kejahatan Terjadi Selama PPKM Darurat,Polri: Ada Satu Kejadian di Wilayah Jateng!

Bahkan Ganjar juga menilai mobilitas masyarakat masih perlu ditekan lagi, pasalnya dalam 2 hari terakhir terjadi peningkatan.

 “Jawa Tengah sudah agak turun, mustinya progres tambah turun tetapi justru kemarin meningkat. Makanya sekarang diperketat dengan bantuan dari kepolisian dan TNI,” ujarnya.

Ganjar juga meminta masyarakat untuk menahan diri lebih dulu, meskipun situasi ini memang berat dan sulit bagi siapapun.

 “Please, mohon betul kesadaran masyarakat untuk semua bisa menahan diri. Ini berat, ini sulit, saya tahu, tapi ayo kita musti bersama-sama menjaga diri,” terangnya.

“Yang bekerja dan yang jualan, ayo tetap semangat bekerja dan semangat jualan tetapi prokesnya harus tetap ditaati. Sehingga kalau tidak nongkrong kan tidak apa-apa. Belinya melalui online tidak apa-apa. Ojol juga bisa bekerja,” imbuh Ganjar.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Jumat 9 Juli 2021: Perhatian Ricky Membuat Elsa Luluh, Al Berhasil Temukan Pak Sumarno?

Baca Juga: Imbas PPKM Darurat, Lima Akses Keluar Tol di Kota Semarang Ditutup

Menyikapi hal ini, Ganjar Pranowo juga memberikan solusi yang menarik bagi para pedagang selama PPKM Darurat.

Salah satunya adalah mengajak seluruh ASN dan masyarakat yang masih memiliki gaji tetap untuk banyak jajan atau belanja di warung-warung secara online maupun take away.

“Karena situasi ini para pedagang menjadi sulit maka ayo saya ajak yang punya rejeki, yang punya gaji tetap apalagi kawan ASN, yuk kita banyak jajan. Kalau perlu enggak usah masak,” kata Ganjar, Jumat 9 Juli 2021.

Ajakan itu diserukan Ganjar setelah melihat mobilitas masyarakat di Jawa Tengah masih tinggi, khususnya selama pelaksanaan PPKM Darurat.

Menurut Ganjar dengan banyak belanja di warung maka itu akan membantu para pedagang dalam situasi yang sulit dan berat seperti saat ini.

Sekaligus mendukung pelaksanaan PPKM Darurat guna menekan persebaran Covid-19.

Baca Juga: Air Puriefer Efektif Hilangkan Virus Covid-19 Dalam Ruangan? Cek Faktanya!

Baca Juga: Kemendikbud Buka Program Latihan Soal PPPK Guru 2021, Ini Link dan Jadwalnya!

“Sama saja, jadi ayo kita belilah di warung tetangga, belilah di mereka yang jualan agar mereka bisa hidup ekonominya. Kalau kita belanja sendiri mungkin ngirit ya, sekarang boros sepuluh persen tidak apa-apa sehingga warung-warung akan laku,” pesan Ganjar.

Selain membantu pedagang, gerakan banyak jajan secara online maupun take away tersebut juga membantu para penyedia jasa layanan ojek, baik ojek dari perusahaan formal maupun tetangga di sekitarnya.

“Nanti yang ngantar, ojek itu juga akan laku. Tidak hanya ojek yang dari perusahaan formal tetapi tetangga kiri-kanan disuruh juga bisa tetapi protokol kesehatan tetap dijaga,” jelas Ganjar. ***

Editor: Asri Aulia Rachmawati

Tags

Terkini

Terpopuler