INFOSEMARARANGRAYA.COM - Tentara Israel telah berencana mengembalikan jenazah dua pemuda Palestina, Isra Khazimia dan Amjad Abu Sultan, demi alasan kemanusiaan.
Namun sayangnya niat baik tersebut menuai permasalahan karena jasad yang dikembalikan adalah jenazah yang salah.
Hal itu dibenarkan oleh keluarga Abu Sultan, seperti yang dilansir dari Al Jazeera, yang mengatakan mereka telah memberi tahu tentara Israel bahwa jenazah tersebut salah.
Baca Juga: Warga Palestina Keras Tolak Kompromi yang Diajukan Pengadilan Israel
Diketahui bahwa jenazah yang dikirimkan belum diidentifikasi secara publik. “Setelah usaha mengembalikan jenazah itu, terungkap bahwa tubuh itu diidentifikasi secara tidak benar. Kesalahan yang disayangkan ini sedang ditinjau oleh otoritas terkait,” kata tentara Israel dalam sebuah pernyataan.
Ia meminta maaf atas kesalahan tersebut dan mengatakan jenazah yang benar akan dikembalikan kepada keluarga.
Komite Urusan Sipil Palestina, yang mengoordinasikan kegiatan sehari-hari dengan Israel, mengatakan bahwa keluarga Abu Sultan yang melihat mayat itu bukan milik putra mereka. Keluarga tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar.
Baca Juga: Ini Alasan Israel Sebut Kelompok HAM Palestina Sebagai Teroris
Abu Sultan (14 tahun) tewas pada 14 Oktober di kota Beit Jala, Tepi Barat yang diduduki, dekat Betlehem.