Kembalikan Jasad Anak Palestina Demi Kemanusiaan, Israel Justru Salah Kirim Jenazah

20 November 2021, 20:52 WIB
Ilustrasi jenazah. Kembalikan Jasad Anak Palestina Demi Kemanusiaan, Israel Justru Salah Kirim Jenazah /ADOBE STOCK/

INFOSEMARARANGRAYA.COM - Tentara Israel telah berencana mengembalikan jenazah dua pemuda Palestina, Isra Khazimia dan Amjad Abu Sultan, demi alasan kemanusiaan.

Namun sayangnya niat baik tersebut menuai permasalahan karena jasad yang dikembalikan adalah jenazah yang salah. 

Hal itu dibenarkan oleh keluarga Abu Sultan, seperti yang dilansir dari Al Jazeera, yang mengatakan mereka telah memberi tahu tentara Israel bahwa jenazah tersebut salah.

Baca Juga: Warga Palestina Keras Tolak Kompromi yang Diajukan Pengadilan Israel

Diketahui bahwa jenazah yang dikirimkan belum diidentifikasi secara publik. “Setelah usaha mengembalikan jenazah itu, terungkap bahwa tubuh itu diidentifikasi secara tidak benar. Kesalahan yang disayangkan ini sedang ditinjau oleh otoritas terkait,” kata tentara Israel dalam sebuah pernyataan.

Ia meminta maaf atas kesalahan tersebut dan mengatakan jenazah yang benar akan dikembalikan kepada keluarga.

Komite Urusan Sipil Palestina, yang mengoordinasikan kegiatan sehari-hari dengan Israel, mengatakan bahwa keluarga Abu Sultan yang melihat mayat itu bukan milik putra mereka. Keluarga tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar.

Baca Juga: Ini Alasan Israel Sebut Kelompok HAM Palestina Sebagai Teroris

Abu Sultan (14 tahun) tewas pada 14 Oktober di kota Beit Jala, Tepi Barat yang diduduki, dekat Betlehem.

Seorang saksi mata mengatakan tentara Israel menembak Abu Sultan yang sedang menyalakan bom molotov tanpa peringatan.

“Pasukan Israel secara rutin membunuh anak-anak Palestina secara tidak sah dengan kekebalan hukum, menggunakan kekuatan berlebihan dan kekuatan mematikan yang disengaja yang tidak dapat dibenarkan,” kata Ayed Abu Eqtaish, direktur program akuntabilitas di Pertahanan untuk Anak Internasional-Palestina.

Baca Juga: Keluarga Nizar Banat, Kritikus Asal Palestina yang Diduga Dipukuli Sampai Mati Mencari Keadilan Internasional

Polisi Israel menembak dan membunuh Khazimia, ibu empat anak, pada bulan September, ketika dia diduga mencoba menikam seorang petugas di Kota Tua Yerusalem. Jenazahnya dikembalikan di pos pemeriksaan Salem dekat kota Jenin di Tepi Barat utara.***

Editor: Alfiansyah

Sumber: Al Jazeera

Tags

Terkini

Terpopuler