Guna Meningkatkan Semangat Mengajar Guru di Daerah 3T, Kemendikbudristek Berencana Berikan Tunjungan Insentif

- 8 Oktober 2021, 20:46 WIB
Ilustrasi PTM terbatas dengan penerapan prokes
Ilustrasi PTM terbatas dengan penerapan prokes /Pixabay

INFOSEMARANGRAYA.COM - Guna meningkatkan semangat mengajar para guru yang berada di daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tengah menggodok rencana untuk memberikan insentif bagi mereka.

Rencana tersebut disampaikan secara langsung oleh Kemendikbudristek Nadiem Makariem saat tengah berada di SD Negeri Dasan Baru, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat guna meninjau kegiatan pembelajaran tatap muka pada Kamis, 7 Oktober 2021 lalu.

 "Itu yang sedang kami coba rancang apa saja insentif yang bisa dilakukan agar guru jauh lebih semangat," katanya.

Baca Juga: Kementerian Kesehatan Sebut 11 Aplikasi Akan Terintegrasi dengan PeduliLindungi

Saat ini, Kemendikbudristek sedang merancang insentif apa saja yang dapat diberikan kepada guru di daerah 3T agar jauh lebih bersemangat ketika mengajar.

Menurut Nadiem, pemberian tunjangan daerah khusus adalah salah satu hal yang dapat dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan motivasi para guru yang mengajar di daerah 3T.

"Itu tunjangan yang signifikan untuk daerah-daerah khusus, tapi kita akan melihat ke depannya apalagi yang bisa kita lakukan agar guru-guru dan kepala sekolah mau pindah ke daerah-daerah yang membutuhkan guru," sambungnya.

Baca Juga: Kunjungan ke Balikpapan, Menteri PUPR Minta TPA Sampah Manggar Lakukan Pemilahan Sampah

Ia juga mengatakan tidak hanya menggodok rencana pemberian insentif saja, namun juga membuka formasi guru yang ditempatkan di daerah 3T.

Halaman:

Editor: Alfiansyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x