INFOSEMARANGRAYA.COM,- Sebuah truk terjun bebas dari Fly Over dan Menimpa mobil Dinas TNI yang tengah melintas di ruas jalan Palmerah, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Sabtu 27 Maret 2021 kemarin malam.
Adanya kecelakaan ini pihak kepolisian langsung menuju ke TKP untuk melakukan evakuasi dan mengatur arus lalu lintas agar tidak memicu kemacetan panjang.
Menurut Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 21.00 WIB yang mana truk melaju dari arah Semanggi menuju Slipi. Setibanya di lokasi kejadian (TKP), rem mobil itu blong dan menerobos pagar sampai akhirnya terjun bebas.
Baca Juga: Sekarung Paket Dicuri saat Kurir ke ATM, Aksi Pelaku Terekam CCTV
Baca Juga: Tak Perlu Repot, Dokumen Kependudukan Bisa di Cetak Sendiri di Rumah, Simak Caranya
"Kebetulan pas di bawahnya pas melintas sebuah kendaraan dinas hingga menimpa kendaraan tersebut," imbuh Kombes Pol. Sambodo Purnomo di TKP kemarin malam.
Sambodo mengungkap saat proses evakuasi polisi menerjunkan empat mobil derek. Hal ini dikarenakan besarnya kendaraan truk tidak bisa diangkat hanya dengan satu mobil derek.
"Kita sudah proses evakuasi dari kendaraan truk maupun kendaraan dinas tersebut dan juga sudah mengamankan dari si supirnya sudah kita amankan. Kemudian juga segera mungkin kita adakan pertolongan korban," ungkap Sambodo.
Baca Juga: Polres Pati Meringkus 3 Tersangka Pembobolan ATM, Kapolres: Modusnya Tergolong Baru Jarang Dilakukan
Baca Juga: Vaksinasi Prajurit Kodam IV/Diponegoro Gunakan Vaksin AstraZeneca
Atas insiden kecelakaan ini korban hanya mengalami luka ringan. Beruntung tidak ada yang mengalami luka berat ataupun meninggal. Pihaknya juga telah membawa korban ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapat pemeriksaan kesehatan.
"Alhamdulillah mukijzat tidak ada luka berat saat ini korban ada dua orang pengemudinya semua dalam keadaan selamat. Kita sudah panggil ambulans untuk di periksa. Kemudian, satu orang yang disamping pengemudi luka," ujar Sambodo menambahkan.
Hingga kini arus lalu lintas di kawasan tersebut sudah kembali normal dan warga sekitar yang melihat insiden itu sudah dibubarkan oleh aparat kepolisian.***