INFOSEMARANGRAYA.COM– China nampaknya semakin berusaha menguasai pasar global dengan berbagai produk yang diproduksi sendiri serta melebarkan sayap mereka melalui jalinan kerja sama dengan negara lain.
Hal ini terbukti dari pertama kalinya China melakukan ekspor kapal perang ke Pakistan. Padahal mereka dikenal belum pernah mengekspor produk tersebut ke negara manapun.
Dilansir dari antaranews.com, kapal yang dilepaskan oleh China adalah jenis fregat hasil rancangan China State Shipbuilding Corporation Limited (CSSC).
Baca Juga: Tampilkan Artis Asal Indonesia, 'Head In The Clouds' Jadi Festival Musik yang Sukses di Los Angeles
Pelepasan kapal untuk Angkatan Laut Pakistan tersebut dilakukan melalui seremoni di galangan CSSC, Shanghai, Senin 8 November 2021.
Pengiriman ini diharapkan menjadi langkah baru jalinan kerja sama antara China-Pakistan setelah sekian lama. Tentu ini akan mendorong kemitraan jangka panjang antara China-Pakistan.
Pembuatan kapal ini di khususkan untuk Pakistan, oleh sebab itu, teknologi yang diusung tidak main-main karena menggunakan teknologi mutakhir. Sehingga memungkinkan digunakan untuk kondisi peperangan seperti apapun.
Baca Juga: Dilanda Cuaca Dingin Ekstrem Selama Sepekan, China Khawatir Alami Krisis Pangan Dan Listrik
Menurut media China dilansir dari antaranews.com, Fregat 054 yang kemudian dinamai PNS Tughril memiliki teknologi mutakhir dengan daya jelajah tinggi.
Tidak hanya itu, kapal perang ini juga dilengkapi dengan kemampuan perang antar permukaan, dari permukaan ke udara dan dari permukaan ke bawah laut. Selain itu, kemampuan kapal ini dalam melakukan pengawasan juga tidak diragukan lagi.
Ini membuktikan bahwa kapal yang diproduksi China memang memiliki kualitas sangat baik meskipun ditujukan untuk ekspor ke negara lain.
Baca Juga: Teroris Tikam Polisi di Prancis, Ternyata Pelakunya Orang Afrika
Fregat tercanggih yang pernah di ekspor China ini juga dilengkapi dengan sistem peralatan tempur elektronik canggih dan modern. Oleh sebab itu, kapal ini dapat menjalankan misi perang dalam berbagai situasi.
Hal ini nampak jelas bahwa China tidak main-main untuk mencapai tujuannya yaitu menjalin kerja sama dengan Pakistan.
Ini karena mereka berusaha mendukung Pakistan dengan memproduksi kapal perang tersebut dengan perhitungan yang matang.
Baca Juga: Tolak Pembagian Kekuasaan Dengan Tentara, Aktivis Sudan Umumkan Pemogokan
Oleh karena itu, Direktur CSSC Du Gang yang juga merupakan wakil Partai Komunis China (CPC) merasa bangga melakukan pengiriman tersebut tepat waktu.
Hal ini tentu menjadi perhatian dunia, karena 90 persen warga Pakistan adalah muslim, namun kedua negara tetap mampu membangun kepercayaan satu sama lainnya.
Selain itu, jalinan kerja sama ini juga mempererat anggapan bahwa Pakistan memang bersekutu dengan China
Baca Juga: Protes Kelambanan Tindakan Perubahan Iklim, Aktivis Pemuda Ambil Alih KTT COP26 PBB
Hal ini juga mendukung tentang anggapan bahwa Pakistan bersama dengan China dan Rusia turut andil dalam membidani berdirinya pemerintahan baru di Afghanistan.***