Sempat Sandar di India, 13 ABK Asal Filipina Positif Covid-19 dan Jalani Isolasi di Cilacap

- 8 Mei 2021, 13:22 WIB
Ilustrasi isolasi pasien corona
Ilustrasi isolasi pasien corona //Reuters /

INFOSEMARANGRAYA.COM,- Tiga belas anak buah kapal (ABK) Panama Filipina terpaksa diisolasi petugas RSUD Cilacap lantaran dinyatakan positif Covid-19. 

Namun hingga saat ini, belum diketahui secara pasti apakah virus Corona yang menjangkit ABK Panama adalah virus jenis baru atau bukan. 

Pasalnya sebelum sandar di pelabuhan Cilacap pada 25 April 2021 lalu, para ABK Kapal Panama bermuatan gula rafinasi ini sempat berkunjung ke India.  

Terkait hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Cilacap Pramesti Griana mengungkapkan pihaknya sudah mengirimkan spesimen swab ke Balitbangkes Kementerian Kesehatan RI untuk melakukan tes apakah virus corona yang menjangkit para ABK tersebut adalah varian baru atau bukan. Akan tetapi, hasil tes belum juga keluar lantaran perlu proses beberapa hari.

Baca Juga: Pria Ini Menganiaya Imam Masjid Saat Shalat Subuh di Pekanbaru, Ternyata Begini Kronologinya!

Baca Juga: Bocoran Sinopsis Ikatan Cinta Sabtu 8 Mei 2021: Kiky Lolos Tes Kampus, Elsa Berencana Untuk Bunuh Al?

"Butuh waktu satu sampai dua minggu untuk mendapatkan hasilnya," ucap Pramesti.

Diketahui ada 1 orang ABK yang butuh perawatan intensif di ICU. Sedangkan 12 ABK lainnya kondisinya cukup stabil dan hanya mengalami gejala ringan. Sebanyak 7 ABK lain yang hasil tesnya negatif, tetap diminta berada di kapal. 

Ia juga menambahkan untuk ruang isolasi ABK tidak bercampur dengan pasien lainnya. 

" Kita pilihkan kamar yang terbatas," sambungnya.

Sementara itu, Menurut Ketua Harian Satgas Percepatan Penanganan Covid-19, Farid Ma'ruf turut mengimbau warga Cilacap untuk tetap tenang dan patuhi protokol kesehatan.

Baca Juga: 5 Anak Remaja Jadi Korban Ledakan Petasan Jumbo di Pekalongan,Kondisi Korban Memprihatinkan dan Ada yang Tewas

Baca Juga: Fotonya Diedit dan Dijadikan Fantasi Seks, Enzy Ancam Lapor ke Polisi

Baca Juga: Polda Jateng Ungkap Adanya Tersangka Lain Kasus Distribusi Alat Tes Antigen Ilegal

"Masyarakat tetap tenang, jangan ikuti berita hoaks, sebab sudah ditangani RSUD dan Dinas Kesehatan," kata Farid yang juga merupakan Sekda Cilacap saat menggelar konferensi pers bersama Kepala Dinas Kesehatan Cilacap Pramesti Griana Dewi, Jumat 7 Mei 2021 kemarin.

Selain itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo juga memerintahkan pemerintah setempat untuk mengisolasi seluruh penumpang kapal tersebut.

"Sudah dites, yang positif langsung diisolasi. Semua yang masuk ke kita minimal wilayah Jawa Tengah jauh-jauh hari otoritas pelabuhan harus sudah tahu. Kalau kemudian kapal-kapal itu datang dari daerah- daerah atau negara yang berbahaya apalagi yang kemarin itu mampir di India, lalu kita tes ternyata positif" ujar Ganjar Pranowo saat meninjau tempat karantina pemudik di Gor Satria Purwokerto, Jumat 7 April 2021.

"Tapi rumah sakit sudah merespons jadi masyarakat tetap waspada saja. Semuanya (ABK yang masih ditahan) yang di atas nggak boleh turun bahkan yang negatif juga nggak boleh turun, " tambahnya.***

 

Editor: Eko Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x