INFOSEMARANGRAYA – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengharapkan Hari Penyiaran Nasional (Harsiarnas) ke-88, mampu menjadi milestone (tonggak awal) penyiaran digital Indonesia.
Rencananya, Harsiarnas ke-88 tersebut akan digelar di Surakarta, pada 1 April 2021. Ide awal penetapan Harsiarnas, bermula dari penyampaian Presiden Joko Widodo, yang saat itu masih menjadi Wali Kota Solo.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menerima kunjungan komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat yang dipimpin langsung Agung Suprio selaku Ketua, Rabu 3 Maret 2021, menyambut positif rencana acara tersebut.
Baca Juga: Pantau Vaksinasi Covid-19 di 2 Rumah Sakit Ini, Ganjar: Prioritaskan Lansia Dulu
Apalagi, tonggak kesejarahan penyiaran di Indonesia pun bermula dari Surakarta. Sementara Harsiarnas ke-88 mengetengahkan tema digitalisasi penyiaran. Ganjar berharap hal ini dapat menjadi titik mula kepenyiaran digital untuk ke depannya.
"Temanya menarik yakni terkait penyiaran digital. Sekarang sudah berjalan, dan mau kita kuatkan. Mudah-mudahan bisa menjadi tonggak awal penyiaran digital nasional," ujar Ganjar.
Kemudian, Gubernur Jawa Tengah juga berharap dunia kepenyiaran di Indonesia semakin kuat, dan memunyai visi untuk merawat persatuan bangsa. Terlebih, di era disrupsi informasi dan diversifikasi konten digital.
Baca Juga: Miliader Jepang Mencari Patner Pergi Berwisata Ke Bulan Gratis, Pakai Roket Ini
Untuk itu, Ganjar berkeinginan acara ini juga dihadiri para influencer maupun youtuber, yang mempunyai jutaan penonton.