Memprihatinkan, Warga Dukuh Bugangan Empat Bulan Terendam Banjir

- 2 Maret 2021, 16:23 WIB
Warga Dukuh Bugangan, Desa Sidorejo, Sayung, Demak, mengalami kesulitan untuk menjalankan aktivitas harian mereka, setelah tempatnya terendam banjir setinggi 50 sentimeter.
Warga Dukuh Bugangan, Desa Sidorejo, Sayung, Demak, mengalami kesulitan untuk menjalankan aktivitas harian mereka, setelah tempatnya terendam banjir setinggi 50 sentimeter. /infosemarangraya

INFOSEMARANGRAYA - Warga Dukuh Bugangan, Desa Sidorejo, Sayung, Demak, mengalami kesulitan untuk menjalankan aktivitas harian mereka, setelah tempatnya terendam banjir. Kondisi memprihatinkan ini telah berlangsung selama empat bulan terakhir.

Penyebab kondisi banjir yaitu, air hujan yang turun tidak dapat mengalir ke sungai B16 Jragung dan sungai Kanal Tulung, yang mengapit dukuh tersebut. Hal itu karena debit air yang tinggi dan sedimentasi dangkal, membuat kedua sungai tersebut meluap setelah sempat diguyur hujan deras.

Baca Juga: Setahun Pandemi Covid-19 Merebak, Epidemiolog UI: Pemerintah Salah Langkah dan Abaikan Pendapat Ahli

Sementara air tidak dapat mengalir karena dalam waktu bersamaan juga terhalang gelombang pasang dari laut. Menjadikan permukiman warga Dukuh Bugangan terendam banjir selama empat bulan terakhir, yaitu sejak November 2020. Air yang merendam wilayah tersebut mencapai ketinggian hingga 50 sentimeter.

Kades Sidorejo, Mukhamadun, mengungkapkan, jika air yang menggenangi Dukuh Bugangan berasal dari air hujan dan luapan sungai B16 Jragung. Selama ini, air hujan sering membanjiri permukiman warga di sana karena lokasi di sekitar belum memiliki pintu air maupun sabuk penahan luapan air sungai.

Baca Juga: Nginap di Hotel Mewah Tanpa Bayar, Kajari Gadungan Ditangkap

Menjadikan air tidak bisa dibuang dan dialirkan dengan pompa ke tempat lain, hingga saat ini. Bahkan akibat lokasi Dukuh Bugangan terendam selama empat bulan, membuat kondisi semakin memprihatinkan karena jalan dan bangunan menjadi berlumut.

"Kami menyayangkan sikap Pemkab Demak yang menganggap situasi banjir di Dukuh Bugangan maupun Desa Sidorejo, dikategorikan bukan bencana karena dianggap merupakan air rob,'' ucap dia.

Baca Juga: Wulan Guritno Resmi Gugat Cerai Suami Adilla Dimitri, Netizen Berkomentar

Halaman:

Editor: Muh. Yoga Arif


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x