Sembuh Retak Kaki, Hendi Sumbangkan Kursi Roda dan Alat Bantu Jalan ke Paguyuban Peduli Penyandang Disabilitas

- 2 Maret 2021, 19:54 WIB
Hendi sumbangkan kursi roda dan alat bantu jalan miliknya ke Paguyuban Peduli Penyandang Disabilitas (P3D), setelah sembuh dari retak kaki kanannya.
Hendi sumbangkan kursi roda dan alat bantu jalan miliknya ke Paguyuban Peduli Penyandang Disabilitas (P3D), setelah sembuh dari retak kaki kanannya. /Humas Pemkot Semarang

INFOSEMARANGRAYA - Aktivitas Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, sempat mengalami keterbatasan akibat mengalami retak tulang pada kaki kanannya selama hampir dua bulan lebih.

Hendi, sapaan sehari-hari Wali Kota Semarang, bahkan harus beraktivitas dengan kursi roda dari Desember 2020 hingga Januari 2021. Kini, setelah sembuh dari retak kaki kanannya, Hendi sumbangkan kursi roda dan alat bantu jalan miliknya ke Paguyuban Peduli Penyandang Disabilitas (P3D).

Sumbangan kursi roda dan alat bantu jalan tersebut, merupakan wujud rasa syukur karena dirinya sekarang telah pulih kembali sehingga bisa berjalan kaki seperti sedia kala.

Baca Juga: Mengaku Paranormal, Bos Perusahaan di Jakarta Utara Cabuli Dua Karyawati

Hendi bahkan menyebut menghadapi sejumlah tantangan tersendiri saat menjalankan tugasnya sebagai Wali Kota Semarang, menggunakan kursi roda maupun alat bantu jalan. Setelah sembuh, dia kemudian menceritakan pengalamannya tersebut saat berkunjung ke rumah Paguyuban Peduli Penyandang Disabilitas, Senin 1 Maret 2021.

"Beberapa bulan yang lalu, saya mengalami retak tulang pada kaki kanan. Alhamdulillah sekarang sudah sembuh dan bisa kembali beraktivitas seperti biasa. Bagian dari rasa syukur saya, hari ini kursi roda dan alat bantu jalan saya serahkan ke mbak Vita dari Paguyuban Peduli Penyandang Disabilitas. Semoga bisa bermanfaat," tutur Wali Kota Semarang tersebut.

Dirinya turut mengapresiasi keberadaan Paguyuban Peduli Penyandang Disabilitas yang selama ini terus berperan di dalam membantu para penyandang difabel di Kota Semarang. Hendi berharap, pelayanan Semar Cakep di Kantor Kecamatan Semarang Barat ini bisa menjadi role model untuk kecamatan lain di seluruh Kota Semarang.

Baca Juga: Kemenperin Beri Insentif Penurunan Tarif Pajak Penjualan Kendaraan Bermotor, Ini Ketentuannya

Hendi salah satunya mencontohkan bagaimana Vita memiliki komitmen yang tinggi karena sehari-harinya mengajar di Rumah Difabel Semar Cakep.

Halaman:

Editor: Muh. Yoga Arif

Sumber: Humas Pemkot Semarang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x