Seorang Balita Tewas Tertimbun Material Longsor di Banjarnegara

22 Oktober 2021, 11:10 WIB
Ilustrasi longsor. /Dok. Hallo Media/M. Rifa'i Azhari

INFOSEMARANGRAYA.COM - Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjanegara mengatakan bencana longsor menewaskan seorang balita berumur tiga tahun.

Peristiwa na'as tersebut terjadi di Desa Mlaya, Kecamatan Punggelan, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah pada Kamis, 21 Oktober 2021 sekitar pukul 15.20 WIB.

"Bencana longsor terjadi di Desa Mlaya, Kecamatan Punggelan dalam kejadian tersebut satu orang anak meninggal dunia," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara Andri Sulistyo.

Baca Juga: Tanah Longsor, 8 Rumah di Gunungpati Rusak Puluhan Tak Layak Huni

Menurut Andri, bencana longsor terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah Desa Mlaya dan sekitarnya. 

Hal itu menyebabkan tebing dengan ketinggian empat meter an panjang enam meter mengalami pergerakan yang berakibat bencana longsor.

"Sekitar pukul 15.20 WIB material longsor menimbun rumah warga dan mengakibatkan seorang anak berusia tiga tahun yang tengah terlelap tidur di dalam rumah meninggal dunia," terangnya.

Baca Juga: Tabrakan Beruntun di Tanjakan Sigar Bincah, 4 Orang Termasuk Balita Meninggal Dunia

"Pada saat itu korban tidur bersama kakak perempuannya, namun kakaknya selamat dan hanya mengalami luka ringan serta telah mendapat perawatan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara itu.

Tim BPBD Banjanegara pun sigap melakukan evakuasi korban yang tertimbun material longsor dan mendampingi pemakaman korban.

"Selain itu tim dari BPBD Banjarnegara juga telah melakukan pendataan di lapangan," ujarnya.

Baca Juga: Status PPKM Naik Jadi Level 3, Semua Destinasi Wisata di Banjarnegara Ditutup

Andri juga menerangkan bahwa kondisi terkini mengenai akses jalan menuju lokasi yang sulit dilalui dan banyak terjadi longsoran di sepanjang jalan menuju lokasi.

"Upaya pembersihan material longsoran akan dilanjutkan besok (hari ini, Jumat 22 Oktober 2021, red) pagi dengan melibatkan relawan dan juga warga," katanya.***

 

 

Editor: Alfiansyah

Tags

Terkini

Terpopuler