Terakhir, terhadap negara Turki, Lodewijk sempat sampaikan ucapan bela sungkawa atas musibah gempa tektonik yang terjadi di Turki dan Suriah baru-baru ini. Karenanya, dalam kesempatan ini pula, ia menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Indonesia yang telah sigap membantu penanganan gempa dengan mengirimkan bahan makanan dan tenaga medis.
“Karena kita tahu persis kita baru saja merasakan hal yang sama apa yang terjadi di (gempa) Cianjur. Rasa persaudaraan kita saling membantu ini penting,” jelasnya.
Ia berharap, ke depannya, dengan Dubes Turki yang baru, kerja sama di sektor pertahanan dapat diperkuat. Salah satu satu produk andalan kerja sama adalah jenis medium tank kelas harimau.
“Saya berharap kehadiran Dubes LBBP bisa memperkuat kerja sama antar negara, baik di bidang pertahanan maupun ekonomi,” ungkapnya.
Diketahui, beberapa hari lalu, Pemerintah Indonesia melalui Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah mengunjungi Menhan Turki Halusi Akar di Bakanliklar, Ankara, Turki, dalam rangka menindaklanjuti rencana aksi kerja sama pertahanan.
Dalam pertemuan itu, keduanya menandatangani rencana aksi dari kerja sama pertahanan kedua negara.
Pasca rapat konsultasi, Lodewijk mengakui jika DPR RI akan segera mengirim surat ke Presiden untuk mendapatkan persetujuan Dubes LBBP tersebut.
Berita ini dilansir dari InfoPublik.id, portal informasi seputar program dan kebijakan pemerintah Republik Indonesia oleh DJIKP dan Kemenkominfo.
Jangan lupa baca artikel menarik lainnya di infosemarangraya.com***