Nilai Kesenjangan Gender di Indonesia Menurun Jadi 65 Persen Daripada Tahun Sebelumnya 69 Persen

- 8 Oktober 2021, 21:39 WIB
Ilustrasi simbol gender yang secara harfiah istilah gender berasal dari Bahasa Inggris yang berarti lebih dari Jenis Kelamin
Ilustrasi simbol gender yang secara harfiah istilah gender berasal dari Bahasa Inggris yang berarti lebih dari Jenis Kelamin /Pixabay/Clker-Free-Vector-Images

INFOSEMARANGRAYA.COM - Dalam webinar berskala internasional berjudul "Women's Participation in the Digital Economy", Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, mengatakan nilai kesenjangan gender di Indonesia saat ini lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.

Ia memaparkan bahwa persentase kesenjangan gender tahun ini menurun menjadi 65 persen daripada tahun sebelumnya yang berada pada 69 persen dari 101 peringkat global.

"Laporan Kesenjangan Gender Global mencatat bahwa Indonesia mempunyai total kesenjangan gender 69 persen dengan peringkat 101 global tahun lalu. Tahun ini, kami mengalami peningkatan positif dengan pengurangan kesenjangan, yaitu 65 persen," katanya dalam wibinar yang dihelat di Jakarta pada Kamis, 7 Oktober 2021.

Baca Juga: Guna Meningkatkan Semangat Mengajar Guru di Daerah 3T, Kemendikbudristek Berencana Berikan Tunjungan Insentif

Bintang menjelaskan, data kesenjangan gender yang terjadi di Indonesia antara lain meliputi kesenjangan antara persentase perempuan yang berpartisipasi sebagai tenaga kerja dibandingkan dengan laki-laki.

Saat ini, hanya 46 persen perempuan yang berpartisipasi sebagai tenaga kerja sedangkan laki-laki berada di angka 84 persen.

Selain itu, kesenjangan pendapatan bagi perempuan berada di angka 52 persen dibandingkan dengan laki-laki yang berada di angka 70 persen.

Baca Juga: Kementerian Kesehatan Sebut 11 Aplikasi Akan Terintegrasi dengan PeduliLindungi

Selanjutnya, sebanyak 82 persen perempuan bekerja di sektor informal, di mana angka tersebut lebih tinggi daripada persentase laki-laki yang bekerja di sektor informal yaitu sebesar 79 persen.

Halaman:

Editor: Alfiansyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah