"Berkat dukungan masyakarat setempat, langsung terungkap," ujarnya.
Baca Juga: Koeman Buruk Sebagai Pelatih, Barcelona Siapkan Dua Calon Pelatih
Tersangka A merupakan pelaku utama rudapaksa dan pembunuhan. Film dewasa yang ditonton tersangka A mempengaruhinya melakukan rudapaksa.
Awalnya, tersangka A merayu korban di kantor desa Lipat Kajang sebelum merudapaksa korban di belakang kantor desa.
Dengan kejinya, A menganiaya korban dengan memukul memakai batu hingga tak berdaya lalu memuaskan nafsunya.
Baca Juga: Chelsea Sukses Balaskan Dendam Pada Leicester City
KH yang awalnya hanya menyaksikan malah ikut melakukan rudapaksa terhadap korban. Setelah selesai merudapaksa korban, pelaku memukul korban dengan benda tumpul.
"Untuk memastikan korban meninggal dunia, pelaku melakukan penyiksaan menggunakan benda tumpul," jelas Kasat Reskrim Iptu Noca.
A dan KH pun sepakat mengubur korban sebelum kembali ke rumah masing-masing dan menyiapkan siasat untuk menutupi perbuatan kejinya.
Baca Juga: Joao Cancelo Jadi Penyebab Kekalahan Manchester City