Kementerian ESDM Minta Vivo Naikkan Harga BBM, Netizen: Ga Usah Ngatur!

6 September 2022, 16:36 WIB
Adakah SPBU Vivo Surabaya dan berapa harga BBM yang dijual? Simak jawabannya di sini. /Twitter @ndagel/

INFOSEMARANGRAYA.COM - SPBU Vivo kini banyak menjadi perbincangan hangat di jagat maya.

Pasalnya Vivo yang notabene SPBU swasta diketahui menjual BBM dengan harga yang lebih murah ketimbang Pertamina.

SPBU sendiri menjadi viral selaras naiknya BBM subsidi jenis Pertalite dari harga Rp7.650/liter menjadi Rp10.000/liter.

Sementara itu, Vivo menawarkan BBM serupa namun dengan harga yang terbilang lebih terjangkau.

Baca Juga: Ahli Ekonomi dan Politik Sarankan Pemerintah Batalkan Kenaikan Harga BBM, Rizal Ramli: Bisa Kok!

Jenis BBM milik Vivo yang dimaksud yakni Revvo 89 yang hanya memiliki harga Rp8.900/liter.

Mendapati harga Revvo 89 lebih murah dibandingkan Pertalite banyak masyarakat yang lebih memilih beralih ke BBM Revvo 89 setelah pemerintah menaikkan harga Pertalite.

Akibat dari serbuan masyarakat, Revvo 89 kini menjadi laris manis hingga ludes terjual pada 4 September 2022 kemarin.

Harga Revvo 89 dari Vivo yang lebih murah dari Pertalite tersebut ternyata menimbulkan respon tersendiri bagi Kementerian ESDM.

Baca Juga: Ini Lirik Lagu Galang Rambu Anarki Ciptaan Iwan Fals, Bahas Tentang Harga BBM Naik?

Kementerian ESDM dikabarkan telah memerintahkan pihak Vivo untuk turut serta menaikkan harga BBM.

Apa yang dilakukan oleh Kementerian ESDM ternyata juga menimbulkan respon bagi netizen.

Banyak netizen yang tak sependapat dengan Kementerian ESDM untuk memerintahkan Vivo ikut menaikkan harga BBM mereka.

Baca Juga: Bandingkan Harga BBM Indonesia dengan Malaysia, Netizen Curiga Tujuan Utama Pemerintah Naikkan Harga

Hal tersebut diakibatkan pendapat bahwa Kementerian ESDM tak sepatutnya memerintahkan Vivo yang notabene perusahaan swasta untuk menaikkan BBM.

Bahkan kini akun Instagram Kementerian ESDM juga dibanjiri beragam komentar netizen.

“kok ngurusin Vivo kan swasta.. terserah mereka lah kalau emang harganya segitu..,” tulis @g****g dalam akun @kedsm

“yang naik itu BBM milik pertamina kan? Kenapa yang punya swasta juga harus naik? Ya suka suka mereka jualan doong,” komen @s****s

“GAK USAH NGATURR VIVOO WOYY, MAUU LUU APAA SIHH PEMERINTAH?? SWASTA AJAA DIPAKSA BUAT NAIKIN HARGAA. MEREKA GAK PAKE SUBSIDI DARI LOO LOO PADAA PEMERINTAH,” kritik @m****n

Baca Juga: Siapa Konsumen yang Berhak Mendapatkan BBM Solar dan Pertalite Subsidi?

Selain unjuk dari netizen melalui komentar di akun Instagram Kementerian ESDM, unjuk rasa tentang kenaikan BBM juga terjadi di beberapa tempat sejak Senin, 5 September 2022 kemarin. ***

Editor: Alfiansyah

Tags

Terkini

Terpopuler