Dispar Gunung Kidul Targetkan Retribusi Objek Wisata Rp12 miliar pada akhir Desember nanti

16 November 2021, 20:01 WIB
ilustrasi objek wisata di Gunung Kidul- Dinas Pariwisata Kabupaten Gunung Kidul, Daerah istimewa Yogyakarta, optimis mencapai target pendapatan retribusi /Instagram.com/@pantai.poktunggal

 

INFOSEMARANGRAYA.COM - Hingga Akhir Desember nanti Dinas Pariwisata Kabupaten Gunung Kidul, Daerah istimewa Yogyakarta, optimis mencapai target pendapatan retribusi objek wisata sebesar Rp12 miliar dan pada pertengahan November mendapat retribusi sebesar Rp2 miliar.

Hal ini disampaikan oleh Harry Sukmono selaku Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Gunung Kidul yang mengatakan hingga pertenghan November realisasi pendapatan retribusi objek wisata sudah mencapai Rp9,4 miliar atau sekitar 1.313.697 pengunjung dari target Rp12 miliar tersebut.

"Untuk mencapai target Rp12 miliar sampai akhir tahun memang sulit, namun kami optimis 1,5 bulan ke depan kami mampu meningkatkan pendapatan retribusi sekitar Rp2 miliar," katanya pada Selasa, 17 November 2021 di Gunung Kidul.

Baca Juga: Heboh! Adidas Rilis Produk Baru dan Sebut Wayang Kulit Budaya Asal Malaysia, Netizen Indonesia Geram

Menurutnya, penghapusan cuti libur Natal dan Tahun Baru 2022 tidak akan berdampak secara signifikan terhadap para pengunjung objek wisata di wilayah tersebut.

Ia mengatakan setiap akhir pekan pasti akan selalu ramai dengan pengunjung yang menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Disamping itu, pada hari-hari normal atau weekday, masih selalu ada pengunjung objek wisata tersebut meskipun tidak seramai pada akhir pekan.

Baca Juga: Alasan Kampus Wajib Memberlakuan Permendikbud PPKS, Nadiem: Vaksin untuk Mahasiswa

Harry mengatakan puhaknya optimis akan target dan kunjungan para wisatawan akan selalu meningkat berkat kesadaran masyarakat selama pandemi COVID-19 untuk selalu mematuhi prokes ketat sehingga kasus penyebaran semakin menurun.

"Kami tetap mengutamakan protokol kesehatan secara ketat. Petugas di lapangan selalu melakukan patroli protokol kesehatan, seperti mengingatkan wisatawan selalu memakai masker dan menjaga jarak antar pengunjung," jelasnya.

Selain itu, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Wisata Dispar Gunung Kidul Supriyanto mengatakan berbagai upaya telah mereka lakukan untuk meningkatkan keterampilan para pelaku wisata.

Baca Juga: Subsidi Kuota Internet Kemendikbud November 2021 Cair, Simak Cara Ceknya Disini!

Ia mengatakan pihaknya sudah memberikan berbagai pelatihan kepada para pelaku wisata seperti cara untuk meningkatkan pendapatan.

"Salah satunya lewat pemasaran secara digital. Promosi secara digital melalui media sosial mampu mendongkrak kunjungan wisatawan ke objek wisata tersebut," katanya.***

Editor: Aisya Nur Aziza

Tags

Terkini

Terpopuler