Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Seekor gajak sumatera (elephas maximus sumatranus) yang diperkirakan berusia 12 bulan kini dikonfirmasi telah meninggal dalam perawatan.
Diketahui gajah sumatera liar tersebut ditemukan dalam keadaan belalai yang terputus akibat terjerat dikawasan Desa Alue Meuraksa, Kecamatan Teunom, Aceh Jaya.
Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mengatakan anak gajah tersebut mati di Pusat Pelatihan Gajah (PLG) Saree, Kabupaten Aceh Besar.
Baca Juga: Info Loker Semarang! Lowongan Kerja Baker di JOIE Bakery Lulusan SMA, SMK, Sederajat November 2021
"Anak gajah liar tersebut tidak bisa tertolong karena akibat belalai nyaris putus. Tim BKDSA sudah berupaya maksimal. Belalainya sudah tidak berfungsi," kata Kepala BKSDA Aceh Agus Arianto pada Selasa, 16 November 2021 di Banda Aceh.
Agus mengatakan sebelumnya BKSDA mendapatkan informasi adanya anak gajah berkelamin betina dengan usia satu tahun dilaporkan luka di belalai karena terjerat di Gampong Alue Meuraksa, Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya pada Minggu, 14 November 2021.
Dari informasi yang didapat tersebut, BKSDA Aceh menerjukan tim bersama dengan masyarakat dan mitra untuk melakukan pencarian gajah yang diinformasikan.
Baca Juga: Keluarkan Kebijakan Baru, Twitter Kini Gratiskan Data Kepada Para Pengembang Aplikasi
