Update Terbaru WHO tentang Varian Omricon, Resiko Reinfeksi Meningkat?

- 1 Desember 2021, 08:45 WIB
Varian baru Covid 19 disebut WHO lebih mudah menyebar dan bermutasi
Varian baru Covid 19 disebut WHO lebih mudah menyebar dan bermutasi /Pexels

INFOSEMARANGRAYA.COM - World Health Organization (WHO) kembali meng-update informasi terkait varian baru virus Corona yang diberi nama Omricon. Informasi tersebut dipublikasikan melalui laman resmi WHO pada 28 November 2021 kemarin.

Penemuan varian terbaru Corona yang diberi nama Corona B.1.1.519 atau varian Omricon kembali menggemparkan dunia. Pasalnya, varian ini diduga lebih cepat menular dan memicu reinfeksi Covid-19.

Kasus varian Omricon pertama kali ditemukan di Afrika Selatan dan langsung dilaporkan kepada pihak WHO pada 24 November lalu.

Baca Juga: WHO Sebut Varian Baru Corona Di Afrika Selatan Bermutasi Sangat Cepat, Sejumlah Negara Tutup Perbatasan

Kasus Corona varian Omicron dideteksi telah menyebar ke 16 negara, yaitu Australia, Austria, Belgia, Botswana, Kanada, Republik Ceko, Denmark, Jerman, Hong Kong, Israel, Italia, Belanda, Portugal, Afrika Selatan, Spanyol, dan Inggris Raya.

Kini WHO masih terus melakukan penelitian lebih lanjut mengenai varian jenis baru tersebut. Pada 28 November 2021 kemarin, WHO kembali meng-update informasi terbaru mengenai Omricon melalui lama resmi WHO.

INFOSEMARANGRAYA.COM telah merangkum beberapa informasi terbaru yang disampaikan oleh WHO pada 28 November 2021 lalu.

Baca Juga: WHO Sebut Covid-19 Telah Tewaskan 180.000 Nakes di Dunia

1. Penularan varian Omicron masih belum dipastikan apakah Omricon dapat lebih menular dibanding varian lainnya

Halaman:

Editor: Alfiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah