Presiden Ebrahim Raisi mengadakan pertemuan dengan para ahli lingkungan, sementara wakil presiden pertamanya, Mohammad Mokhber, secara langsung berbicara kepada para pengunjuk rasa dalam panggilan telepon singkat dengan lembaga penyiaran negara.
Mokhber berjanji bahwa pemerintah "serius" menindaklanjuti masalah ini dan mengatakan dia telah memerintahkan menteri pertanian dan energi untuk menyelesaikannya. Dia menambahkan bahwa sejumlah solusi telah diusulkan tetapi tidak menyebutkan satu pun dari mereka.
Baca Juga: Arab Saudi Kembali Buka Diskusi dengan Iran, Tenyata Bahas Hal Ini
Bencana kekeringan telah melanda Iran selama beberapa dekade, tetapi telah meningkat selama dekade terakhir. Sebagian besar provinsi Iran saat ini menghadapi beberapa tingkat kekeringan.***