Mujahadah dalam Wahidiyah: Menundukkan Nafsu serta Kesadaran Kepada Allah Dan Rasul-Nya Dimanapun Berada

- 5 Oktober 2023, 17:00 WIB
IIustrasi - Mujahadah dalam Wahidiyah: Menundukkan Nafsu serta Kesadaran Kepada Allah Dan Rasul-Nya Dimanapun Berada
IIustrasi - Mujahadah dalam Wahidiyah: Menundukkan Nafsu serta Kesadaran Kepada Allah Dan Rasul-Nya Dimanapun Berada /Tangkapan Layar/YouTube HITS Records

INFOSEMARANGRAYA.COM - Mujahadah adalah sebuah istilah yang sering dijumpai dalam konteks keagamaan, terutama dalam ajaran Wahidiyah.

Untuk memahami lebih dalam tentang konsep Mujahadah dalam Wahidiyah, kita perlu merinci pengertiannya secara umum, konteks bahasa, syar'i, dan istilah ahli hakikat.

Kita juga akan menjelajahi bagaimana konsep ini diamalkan dalam Wahidiyah.

Baca Juga: Penerapan Sepi Ing Pamrih Rame Ing Gawe Tegese Ternyata Tidak Mudah, Simak Penjelasan ala Wahidiyah

Pengertian Mujahadah secara Umum

Menurut penjelasan dalam kitab Jami'ul Ushul Fil-Auliya, yang disusun oleh Asy-Syekh Dhiyauddin Ahmad Mushtofa Al-Kamsyakhonawy An-Naqsyabandy, Mujahadah memiliki beberapa makna berdasarkan konteksnya:

Bahasa: Dalam bahasa Arab, Mujahadah bermakna perang.

Syar'i: Dalam konteks syariah Islam, Mujahadah adalah perang melawan musuh-musuh Allah.

Istilah Ahli Hakikat: Menurut ahli hakikat, Mujahadah adalah perjuangan melawan nafsu amarah yang cenderung kepada kejahatan dan memberikan beban kepada diri sendiri untuk melakukan sesuatu yang sesuai dengan aturan syariah (agama). Ada juga yang menganggapnya sebagai ketidakpatuhan terhadap kehendak nafsu atau menahan nafsu dari kesenangannya.

Baca Juga: Motif Penyiaran Wahidiyah Tanpa Pandang Bulu Mengajak Umat Cepat Fafirru Ilallah Wa Rosuulihi SAW

Halaman:

Editor: Muhammad Abdul Rosid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x