1 Muharram Sampai 10 Muharram Adalah Hari-Hari Tragedi Karbala Hari Dukacita Besar Keluarga Nabi

- 28 Juli 2023, 07:34 WIB
Ilustrasi - 1 Muharram Sampai 10 Muharram Adalah Hari-Hari Tragedi Karbala Hari Dukacita Besar Keluarga Nabi
Ilustrasi - 1 Muharram Sampai 10 Muharram Adalah Hari-Hari Tragedi Karbala Hari Dukacita Besar Keluarga Nabi /pixabay/konevi

Anas berkata, “Demi Allah sungguh aku pernah melihat Rasulullah mencium tempat engkau memainkan tongkatmu ke wajah Husein ini.” Ibnu Katsir mencatat, 72 orang pengikut Sayyidina Husein yang terbunuh hari itu.

Imam as-Suyuthi dalam Tarikh Al-Khulafah mencatat 4.000 pasukan yang mengepung Sayyidina Husein dan keluarganya di bawah kendali Umar bin Sa’ad bin Abiwaqas.

Pada hari terbunuhnya Sayyidina Husein, Imam Suyuthi dalam Tarikh Al-Khulafah mengatakan, dunia seakan berhenti selama tujuh hari, mentari merapat laksana kain yang menguning, terjadi gerhana matahari di hari itu. Langit pun terlihat memerah selama enam bulan.

Baca Juga: Masih Sering Merasa Haus Ketika Puasa? Lakukan Tips Ini

Imam Suyuthi juga mengutip dari Imam At-Tirmidzi yang meriwayatkan kisah dari Salma, yang menemui Ummu Salamah, istri Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, yang saat itu masih hidup.

Ummu Salamah wafat pada tahun 64 Hijriyah, sementara Sayyidina Husein terbunuh tahun 61 Hijriyah. Salamah bertanya, mengapa engkau menangis? Ummu Salamah menjawab, “Semalam saya bermimpi melihat Rasulullah yang kepala dan jenggot beliau terlihat berdebu. Saya tanya, mengapa engkau wahai Rasul? Rasulullah menjawab, ‘saya baru saja menyaksikan pembunuhan Husein’.

“Begitulah dahsyatnya pertarungan kekuasaan di masa khilafah dulu, mereka tidak segan membunuh cucu Nabi demi kursi khilafah.

Apa mereka sangka Rasulullah tidak akan tahu peristiwa ini? Lantas, apakah mereka yang telah membunuh Sayyidina Husein kelak masih berharap mendapat syafaat dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di padang mahsyar? Dalam kisah yang memilukan ini sungguh ada pelajaran untuk kita semua,” pungkas Prof Nadirsyah.

Dalam tragedi karbala itu, Ali Azghar, anak Sayyidina Husein yang baru berusia enam bulan juga terbunuh. Cicit Nabi Muhammad itu dibunuh Hurmala dengan melepas anak panah bermata tiga ke leher sang bayi sebelum abahnya, Sayyidina Husein meminta air untuk bayinya yang kehausan itu.***

Halaman:

Editor: Muhammad Abdul Rosid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah