INFOSEMARANGRAYA - Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka menginstruksikan Badan Pengurus Cabang (BPC) Kadin Surakarta dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Solo untuk menggelar pelaksanaan Solo Great Sale (SGS) 2021.
Menurut Putra Presiden Joko Widodo ini, penyelenggaraan SGS sangat penting untuk membantu percepatan pemulihan ekonomi dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
SGS rencananya digelar selama sebulan mulai 1 hingga 31 Oktober. Event SGS itu merupakan gelaran yang tertunda yang mestinya dilaksanakan di Bulan Februari lalu. Pihak panitia menargetkan transaksi senilai Rp 800 miliar pada SGS ketujuh itu.
Baca Juga: Ditanya Soal Uang Jajan, Aurel: Ya Kali Miliaran
“Mas Wali Kota meminta Solo Great Sale tetap dilaksanakan makanya kita tindak lanjuti,” kata Ketua Kadin Surakarta Gareng S Haryanto, di sela rapat seperti yang dikutip Koran Suara Merdeka.
Ditambahkan Gareng, SGS kali ini juga diperluas, wilayah sekitar seperti Sukoharjo dan Karanganyar juga diperbolehkan ikut.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Solo, Nugroho Joko Prastowo mengatakan, dalam situasi pandemi Covid-19 ini dibutuhkan sebuah momentum untuk mengakselerasi, memberi manfaat membantu percepatan pertumbuhan ekonomi.
“Saya setuju dengan mas Wali Kota bahwa Solo Geat Sale harus tetap dilaksanakan karena saya melihat di situ ada semangat untuk menumbuhkan perekonomian,” kata Joko.