INFOSEMARANGRAYA.COM,- Dalam rangka menegakkan aturan pemerintah terkait larangan mudik 2021. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjarnegara tidak memberlakukan penyekatan bagi pemudik yang memasuki wilayah Banjarnegara.
Meski begitu, sebagai gantinya Pemkab akan mengoptimalkan program sosialisasi terkait protokol kesehatan supaya tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19.
"Banjarnegara tidak ada sekat-menyekat. Adanya kita mensosialisasikan agar selalu menaati protokol kesehatan. Jaga jarak, pakai masker, cuci tangan, dan makan yang bergizi,” kata Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, saat meninjau pembangunan jalan ruas Pucang - Jenggawur, Selasa 4 Mei 2021 kemarin.
Baca Juga: PPKM Mikro Akan Diperpanjang Lagi, Ada 30 Provinsi dan Ini Jangka Waktunya
Baca Juga: Munculnya Kluster Hajatan, Angka Positif Covid-19 di Blora Meningkat Tajam, Warga Waspadai HaI Ini
Menurut Budhi, masyarakat Banjarnegara sudah tau adanya larangan mudik dari pemerintah pusat. Oleh sebab itu banyak warga perantau dari Banjarnegara sudah mudik jauh-jauh hari.
”Warga perantau mengambil waktu untuk pulang di luar itu. Jadi sekarang sudah di Banjarnegara,” ujarnya.
Selain itu, Budhi juga menghimbau masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan segala aktivitasnya.