11 Warga di Brebes Selatan Dimakamkan dengan Protokol Covid-19, Camat: Tertular dari Pekerja Jakarta

26 Juni 2021, 15:58 WIB
Ilustrasi Covid-19 di Indonesia. /Pikiran Rakyat/Amir Faisol

INFOSEMARANGRAYA - Angka kematian akibat paparan Covid-19 di Kecamatan Bantarkawung Bumiayu Brebes Selatan, memprihatinkan.

Camat Bantarkawung, Eko Supriyanto mengungkapkan dalam 12 hari terakhir sudah ada 11 orang meninggal dunia dan dimakamkan dengan protokol kesehatan Covid-19.

"Dalam 12 hari terakhir ini, sudah ada 11 orang meninggal dunia dan harus dimakamkan dengan protokol Covid-19," kata Eko Supriyanto kepada wartawan, Jumat 25 Juni 2021.

Baca Juga: 48 Karyawan Positif Covid-19, Pabrik Garmen di Brebes Hanya Disemprot Disinfektan

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kecamatan Bantarkawung tersebut mengungkapkan, kasus Covid-19 mengalami peningkatan pasca lebaran.

Saat ini saja, masih banyak warga yang menjalani perawatan, baik di rumah sakit maupun isolasi mandiri.

"Kita juga sedang melakukan karantina terpusat, tepatnya di Marenggeng, Desa Sindangwangi bagi 13 orang pekerja positif Covid-19 yang dipulangkan dari Jakarta,” kata Eko.

Baca Juga: Olah TKP Kecelakaan Ambulans Tewaskan 4 Orang di Brebes, Polisi Kesulitan Saksi Mata

Peningkatan kasus Covid-19 tersebut, kata camat, menandakan virus corona masih ada dan membahayakan keselamatan. Diharapkan warga semakin disiplin dalam penerapan protokol kesehatan (prokes).

"Warga jangan sepelekan corona. Patuhi prokes seperti memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan,” ujarnya.

Guna menekan penularan virus corona, Satgas Covid-19 telah melakukan sejumlah upaya. Diantaranya melarang kegiatan hajatan, hiburan, acara olahraga dan kegiatan lainnya yang menimbulkan kerumunan.

Baca Juga: Puskesmas Padangsari Kota Semarang Tolak Pasien Covid-19, Warga: Pelayanan Kacau!

“Kami meminta partisipasi dan kerjasama dari masyarakat untuk disiplin menerapkan prokes. Tanpa dukungan masyarakat, upaya yang kita lakukan akan sia-sia,” kata Eko.

Terpisah, Kades Sindangwangi Irawati Fatmah mengatakan, 10 dari 13 orang yang dikarantina terpusat di Marenggeng merupakan warganya. Mereka adalah pekerja di Jakarta yang dinyatakan positif Covid-19 dan dipulangkan.

“Mereka yang dikarantina ini dipantau terus oleh satgas dan tim medis puskesmas,” ujarnya.***

Editor: Eko Nugroho

Tags

Terkini

Terpopuler