Exhaust fan dapat membantu menyedot udara kotor dan menggantinya dengan udara bersih, menjaga kelembapan tetap terkendali dan menjaga kesehatan Anda.
Selain itu, jangan lupa untuk membersihkan karpet dan menggulungnya saat musim hujan tiba. Ini akan mencegah jamur dan debu menumpuk terlalu lama, yang dapat membuat udara di dalam ruangan menjadi lembap.
3. Menjemur Pakaian di Luar Ruangan
Setelah mencuci pakaian, pastikan untuk menjemurnya di luar rumah atau ruangan terbuka. Menjemur pakaian yang masih basah di dalam rumah dapat mengganggu sirkulasi udara dan membuat udara di dalam ruangan menjadi lembap. Jemurlah pakaian basah, handuk, dan barang lainnya di tempat yang terbuka seperti halaman atau teras rumah.
Baca Juga: Dekorasi Akrilik di Rumah: Solusi Hemat Bujet untuk Mempercantik Ruangan
4. Pelihara Tanaman Hias
Tanaman hias dalam ruangan bukan hanya untuk mempercantik interior rumah, tetapi juga dapat membantu menjaga kelembapan udara. Pilih tanaman hias yang tidak membutuhkan banyak air dan dapat menyedot udara kotor, seperti peace lili, lili paris, paku gunung, ivy inggris, dan lainnya. Tanaman-tanaman ini akan membantu menjaga kelembapan di dalam rumah.
5. Jaga Kebersihan Rumah
Selalu menjaga kebersihan di dalam rumah adalah kunci untuk menjaga kelembapan udara tetap terkendali.
Buka jendela dan pintu di pagi hari untuk memastikan sirkulasi udara yang lancar dan mencegah rumah menjadi lembap.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menjaga agar rumah Anda tetap kering dan segar, bahkan saat cuaca tidak menentu.
Kelembapan yang terkendali akan membantu menjaga kesehatan Anda dan melindungi perabotan rumah dari kerusakan akibat kelembapan berlebihan.