INFOSEMARANGRAYA - Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 20 masih belum diumumkan, namun kuota untuk Kartu Prakerja Gelombang 20 ini sudah dipastikan sebanyak 800 ribu peserta.
Untuk melakukan pendaftaran bisa kunjungi ke laman prakerja.go.id, kemudian langsung klik daftar apabila pendaftaran sudah dibuka.
Menurut Head of Communications Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu, kuota Kartu Prakerja Gelombang 20 ditetapkan sebanyak 800 ribu.
Baca Juga: Jadwal Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 20, Siapkan Syarat Berikut Agar Lolos
Baca Juga: INFO LOKER! Bappenas Buka Lowongan Untuk Lulusan Minimal D3 Terbaru September 2021, Cek Syaratnya
"Kuota Gelombang 20 adalah 800.000," bebernya saat dikonfirmasi, Minggu (5/9).
Louisa menambahkan, Kartu Prakerja Gelombang 20 dibuka menunggu persiapan selesai. Louisa pun mengaku akan segera mengumumkan.
"Jadwalnya akan kami umumkan dalam beberapa hari ke depan," imbuh Louisa.
Untuk pemerataan, setiap Kepala Keluarga (KK) dibatasi maksimal 2 anggota keluarga dan mereka yang sudah pernah menerima Kartu Prakerja tidak dapat lagi menjadi penerima.
Jika lolos pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 20, peserta akan mendapat total insentif yang mencapai Rp3,55 juta.
Rincian insentif Kartu Prakerja itu ialah bantuan pelatihan sebesar Rp2 juta, insentif pasca pelatihan sebesar Rp2,4 juta yang akan diberikan bertahap yakni Rp600 ribu 4 bulan. Kemudian dana insentif pengisian 3 survei dengan total Rp150 ribu.
Seperti diketahui di semester II 2021 ini, Pemerintah menyiapkan Rp1,2 triliun untuk Kartu Prakerja. Ditargetkan ada 2,8 juta peserta Kartu Prakerja baru yang lolos.
Baca Juga: INFO LOKER! Terbaru September 2021, PT Toyoda Gosei Indonesia Buka Lowongan 2 Posisi Lulusan SMA SMK
Baca Juga: INFO LOKER! PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Buka Lowongan Untuk 5 Posisi Lulusan D3 Dan S1
Di semester II 2021, Kartu Prakerja baru menjalankan gelombang 18 dan 19 dengan masing-masing kuota sebanyak 800 ribu peserta. Artinya 1,6 juta kuota sudah digunakan.
Berikut persyaratan untuk mengikuti pendaftaran seleksi Kartu Prakerja.
a. WNI berusia 18 tahun ke atas.
b. Tidak sedang menempuh pendidikan formal.
c. Sedang mencari kerja, pekerja/buruh yang terkena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil.
d. Bukan penerima bantuan sosial lainnya selama pandemi COVID-19.
e. Bukan Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota DPRD, ASN, Prajurit TNI, Anggota Polri, Kepala Desa dan perangkat desa dan
Direksi/Komisaris/Dewan Pengawas pada BUMN atau BUMD.
f. Maksimal 2 NIK dalam 1 KK yang menjadi Penerima Kartu Prakerja.
Baca Juga: Daftar Bansos dari Pemerintah di September 2021! Bisa Dapat Jutaan Rupiah!
Baca Juga: Menparekraf Dukung Kemujuan Instri Fesyen dalam Acara 'HIJUP Growth Fund and 10th Anniversary'
Berikut 7 Langkah Mudah Dapat Kartu Prakerja
1. Pendaftaran
Daftar dengan data diri kamu. Siapkan e-mail, NIK, nomor KK dan nomor HP yang masih aktif untuk mendaftar.
2. Seleksi
Ikuti tes motivasi & kemampuan dasar untuk bisa mengikuti seleksi gelombang dan tunggu pengumuman hasilnya.
3. Pilih Pelatihan
Pilih pelatihan yang kamu minati di Mitra Platform Digital dan bayar dengan Kartu Prakerja.
4. Ikuti Pelatihan
Selesaikan pelatihan dan dapatkan sertifikat.
5. Beri Rating dan Ulasan
Berikan rating dan ulasan terhadap pelatihan yang telah kamu ikuti.
6. Insentif Biaya Mencari Kerja
Sambungkan rekening/e-wallet di salah satu Mitra Pembayaran untuk mendapat insentif Rp600rb/bulan selama 4 bulan setelah kamu menyelesaikan pelatihan.
7. Insentif Pengisian Survei Evaluasi
Isi 3 survei yang diberikan dan dapatkan insentif Rp50 ribu untuk setiap survei.* * *