INFOSEMARANGRAYA.COM,- Kabar gembira bagi masyarakat Indonesia. Pemerintah rencananya akan memperpanjang program diskon dan pemberian stimulus listrik hingga Juni 2021.
Hal ini diungkapkan Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana pada Selasa 9 Maret 2021.
"Untuk triwulan II dengan membaiknya perekonomian nasional, diputuskan pemberian diskon tarif golongan rumah tangga, industri dan bisnis kecil akan diberikan sebesar 50 persen, tidak lagi 100 persen," kata Rida.
Rina menuturkan bahwa pemberian stimulus bantuan listrik berupa diskon 50 persen berlaku khusus pelanggan PLN (prabayar maupun pascabayar) yang memiliki daya 450 V di kalangan rumah tangga, bisnis kecil dan industri kecil.
Baca Juga: Isu Pelajaran Agama Akan Dihapus Bikin Heboh, Kemendikbud Tegaskan Hal Ini
Baca Juga: Apple Keluarkan Produk Baru Mackbook Pro Maret 2021, Begini Desainnya
Baca Juga: Kemenko PMK Percepat Implementasi Kartu Prakerja Calon Pengantin, Ini Alasannya
Selain itu, untuk pelanggan golongan rumah tangga daya 900 VA bersubsidi, rekening listrik diberikan diskon 25 persen. Untuk pelanggan prabayar, diskon tarif diberikan 25 persen saat pembelian token.
Ia menuturkan masyarakat Indonesia juga tetap menerima subsidi seperti tahun lalu.
"Selain stimulus, mereka juga tetap menerima subsidi. Subsidi kan sudah jalan lama sebelum adanya Covid-19, setelah adanya Covid-19 diberikan stimulus, sebagai stimulan," ujar Rida.
Sedangkan untuk pembebasan biaya beban atau abonemen serta pembebasan penerapan ketentuan rekening minimum akan mengalami pemangkasan menjadi 50 persen.
"Prinsipnya, yang akan diberikan di triwulan II ini 50 persen dari yang diberikan di triwulan I," katanya.
Baca Juga: Memperingati Hari Musik Nasional, Ini Harapan Presiden Jokowi dan Para Pemusik Indonesia
Baca Juga: Petugas Gagalkan Penyelundupan dan Menyita Ribuan Benih Lobster di Bandara Soekarno-Hatta
Dalam hal ini, pihak PLN juga kembali memberikan harga spesial biaya penyambungan tambah daya kepada konsumen melalui program Layanan Paket Listrik 2021.
Upaya ini diwujudkan PLN sebagai bentuk kemudahan bagi para pelanggan untuk melakukan penambahan daya listrik guna meningkatkan produktivitas di tengah pandemi Covid-19.***