Network
INFO SEMARANG RAYA - Kalau biasanua es gempol pleret hanya berisi butiran gempol dan irisan pleret, namun kali ini ada varian baru, ciri khas dagangan Mbak Kristi. Varian ini berupa tambahan nangka iris di dalamnya.
"Awalnya karena ada pelanggan yang minta ditambah nangka. Memang nggak lazim sih, tapi boleh juga dicoba. Ternyata peminatnya banyak, alhamdulillah", ujar Mbak Kristi yang tiap hari mampu menjual ratusan porsi.
Dengan atau tanpa nangka, es gempol pleretnya tetap dipatok dengan harga yang sama, yaitu tujuh ribuan.
Siap menerima pesanan es gempol pleret Mbak Kristi - hasca
Istri dari Tri - salah satu karyawan BUMN di Semarang - ini mengatakan, es gempol pleret sudah lama dikenal dan digemari masyarakat. Ia mengakui bahwa es gempol pleret merupakan legenda Kota Semarang.
"Yang dari luar kota juga ke sini, seperti rombongan dari Malang dan Madura. Mereka juga unik, justru hanya minta kuahnya saja.
Isiannya nggak usah karena nyari segarnya. Ya tetap saya layani karena memang itu kesukaan mereka. Bahkan ada yang pesan butiran gempolnya saja yang ketika di rumah mau dikombinasi dengan isian lainnya. Monggp saja", ucap Tri yang membantu isterinya berdagang di saat weekend.**
