Network
INFOSEMARANGRAYA.COM, - Meski libur lebaran telah usai, objek wisata di Jateng masih saja mengalami lonjakan pengunjung hingga saat ini. Kendati demikian, protokol kesehatan (prokes) tetap wajib dipatuhi pengelola wisata demi mencegah penyebaran Covid-19.
Salah satunya objek wisata Grand Maerakaca yang berlokasi di kawasan Pusat Rekreasi dan Promosi Pembangunan (PRPP) Semarang. Pihak pengelola mengaku menerapkan prokes secara ketat.
Hal itu disampaikan Direktur PT Pusat Rekreasi dan Promosi Pembangunan (PRPP) Jawa Tengah, Titah Listyorini di sela-sela kegiatannya di Semarang pada Kamis 20 Mei 2021 kemarin.
Baca Juga: 20 Orang Meninggal Usai di Vaksinasi, Dinkes Semarang Lakukan Hal Ini
Baca Juga: Pemkot Semarang Gencar Lakukan Penghijauan, Ini Daftar Wilayah yang Akan Jadi Sasarannya!
“Pada hari pertama Lebaran kami buka dengan jam operasional terbatas dengan meningkatkan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat,” katanya.
Akan tetapi, saat ini sudah berlaku kembali jam operasional sebelumnya yakni dibuka pukul 07.00 WIB sampai 17.00 WIB.
Jika biasanya, Grand Maerakaca menggelar event-event lebaran, namun tahun ini ditiadakan untuk sementara waktu.
“Event-event Lebaran yang biasanya ada pada tahun-tahun sebelumnya, tapi untuk sementara ini ditiadakan dulu. Karena kami mematuhi aturan pemerintah terkait pencegahan Covid-19 untuk menghindari kerumunan dan lainnya,” terangnya.
Baca Juga: Bagi Nasabah, Tarif Tunai dan Cek Saldo Tak Lagi Gratis di ATM Link!
Padatnya pengunjung lantaran penasaran dengan wahana baru yang hadir di Grand Maerakaca yakni wisata Lumina.
Meski begitu, pihak pengelola telah menjamin wahana Lumina telah mendapat sertifikat Cleanliness, Health, Safety and Environmental Sustainability (CHSE) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
"Dengan demikian, masyarakat yang ingin menghabiskan waktu liburan lebaran di tempat tersebut tidak perlu khawatir lagi. Tujuannya untuk memastikan keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan yang berkunjung di sini" imbuhnya.
Sementara itu, Supervisi (SPV) Marketing PRPP Jawa Tengah, Aryo Prasetyo Wibisono menambahkan, Grand Lumina Maerakaca diresmikan pada 5 September 2020 lalu. Grand Maerakaca, kata dia, merupakan bagian kecil dari keseluruhan wahana Grand Maerakaca di area PRPPJawa Tengah.
“Spot Lumina Grand Maerakaca ini sebagai trigger (pemantik) bagi masyarakat untuk lebih mengenal Grand Maerakaca,” katanya.
Sebagai informasi, Lumina Grand Maerakaca merupakan sebuah kampung internasional yang berisi fasad rumah-rumah dari berbagai negara seperti, Jepang, Yunani, Turki, Meksiko, dan Arab.
Secara umum, lokasi Lumina Grand Maerakaca berada di dalam kawasan Grand Maerakaca atau di antara area parkir sisi utara Grand Maerakaca dan Gedung Kesenian Jawa Tengah (GKJT).***
