Siapkan Anggaran 24 Miliar, Tahun Ini Masjid Baiturrahman Simpang Lima Siap Direnovasi, Begini Konsepnya

- 28 April 2021, 09:01 WIB
Masjid Baiturrahman Simpang Lima Semarang akan dilakukan renovasi dan rehabilitasi dengan anggaran 20-24 miliar rupiah.
Masjid Baiturrahman Simpang Lima Semarang akan dilakukan renovasi dan rehabilitasi dengan anggaran 20-24 miliar rupiah. //Instagram/

INFOSEMARANGRAYA.COM,- Pemerintah Kotak Semarang berencana merenovasi Masjid Baiturrahman Simpang Lima pada tahun 2021 ini.

Proyek yang diinisasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ini diperkirakan akan menghabiskan dana sekitar Rp20- Rp24 miliar. 

Menurut Ketua Takmir Masjid Baiturrahman, KH Multazam Ahmad, proyek ini akan berlangsung setelah lebaran dan anggarannya murni dari Kementerian PUPR.

Baca Juga: Perketat Aturan Mudik Lebaran 2021, Hendi Ungkap 4 Point Penting yang Wajib Dipatuhi Terkait Kebijakan Ini

Baca Juga: Dongkrak Potensi Wisata Religi di Kota Semarang, Hendi Akan Pugar Masjid Tertua Sekayu

" mesk1²²² sudah berkoordinasi. Setelah beberapa kali rapat dengan Kementerian PUPR, kalau tidak salah renovasi akan dilakukan tahun ini, setelah Idul Fitri 2021," kata KH Multazam Ahmad pada Minggu 25 April 2021.

"Anggaran murni dari Kementerian PUPR dan bisa berkembang nantinya. Konsep pembangunan juga dari Kementerian PUPR," sambungnya. 

Meski proyek pembangunan diinisiasi Kementerian PUPR, Kepala Takmir Masjid mengaku telah mengetahui gambaran rencana pembangunan dan telah mendiskusikan apa saja yang perlu ditambah atau dikurangi. 

"Jadi Kementerian PUPR murni yang membuat site plan yang di- konsultasikan kepada kami," kata KH Multazam.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Rabu 28 April 2021: Sahur Segerr, Mata Najwa, Opera Van Java

Baca Juga: Petugas Lakukan 2 Skenario Ini Untuk Evakuasi Pengangkatan KRI dan m Nanggala 402 yang Tenggelam

Diskusi proyek ini bertujuan agar tercipta satu visi dan misi antara kedua belah pihak dan tidak salah paham di kemudian hari.

Tidak hanya renovasi masjid, akan dilakukan juga rehabilitasi beberapa hal yakni pembangunan gedung 7 lantai yang dilengkapi tempat parkir bawah tanah(base ment)

Pengerjaan proyek renovasi dan rehabilitasi ini membutuhkan waktu setahun. Pembangunan akan diprioritaskan pada area base ment atau parkiran bawah tanah. 

"Kapasitas parkir untuk mobil sampai 250 unit dan juga parkir sepeda motor, sampai ke kantor MUI Jateng," ungkap KH Multazam.

Baca Juga: Rombongan Nelayan Ini Nekat Mudik Lewat Jalur Laut, Konvoi 20 Perahu Dari Jakarta ke Cirebon

Baca Juga: Gelar Sidak di Kantor Kelurahan Muktiharjo, Hendi Bongkar Kasus Pungli Oknum Pegawai Kelurahan

Selain itu, dalam rencana program pemba- ngunan akan dilengkapi perkantoran-perkantoran, juga hotel syariah untuk menampung jamaah yang akan melaksanakan ibadah haji dan umrah. 

"Luas lahan sekitar 11 hektare, insya Allah sudah pasti. Kemarin sudah ada penyerahan sertifikat wakaf dari Kemenag kepada yayasan," tutur Multazam.****

Editor: Eko Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah