INFO SEMARANG RAYA - Dalam dunia digital yang semakin mengglobal, generasi Z, yang lahir antara tahun 1997 dan 2012, menjadi penentu tren dan perilaku konsumsi informasi. Terlebih pada tahun 2022, TikTok muncul sebagai bintang yang paling terang dalam kehidupan mereka.
Menurut hasil survei Jakpat, 24% dari generasi Z mengungkapkan bahwa TikTok adalah platform media sosial yang paling mereka andalkan untuk mencari informasi. Ini adalah bukti betapa TikTok telah mengubah cara kita memahami dan mengakses berita serta pengetahuan.
Namun, TikTok bukan satu-satunya pemain utama dalam permainan ini. YouTube, yang telah lama dikenal sebagai sumber berita dan hiburan yang tak tergantikan, masih menjadi favorit kedua bagi generasi Z. Dengan 23% responden yang memilihnya, YouTube tetap menjadi saluran berita yang sangat relevan dan beragam. Instagram, dengan 22% responden yang menggunakannya sebagai sumber informasi, juga tidak boleh dianggap remeh.
Twitter, platform berita singkat dan interaktif, memegang peran penting dengan 17% generasi Z yang mengandalkannya untuk mendapatkan informasi. Di samping itu, Facebook dan LinkedIn masing-masing digunakan oleh 10% dan 2% dari responden sebagai sumber informasi mereka.
Terlihat bahwa meskipun platform-platform ini mungkin sudah ada selama beberapa waktu, mereka masih memiliki daya tarik bagi generasi Z.
Namun, tidak semua platform media sosial terpilih. Hanya 1% dari generasi Z yang mencari informasi melalui Pinterest, dan mengejutkan, tak satupun dari mereka yang mengakses informasi lewat Snapchat. Ini mencerminkan preferensi dan kebutuhan informasi generasi Z terus berubah dan berkembang.
Penting untuk diingat bahwa survei ini dilakukan oleh Jakpat terhadap 1.329 responden dari generasi Z secara bulanan sepanjang tahun 2022. Dengan tingkat toleransi kesalahan (margin of error) sebesar 3%, survei ini memberikan wawasan yang kuat tentang cara generasi Z mengakses dan mengonsumsi informasi di era digital yang penuh dengan pilihan.***