Ternyata, alasan pemuda yang dibacok tersebut, karena korban dan seorang temannya merasa bahwa si pelaku awalnya mencoba untuk memotong jalannya.
Baca Juga: KPK Panggil Tujuh saksi Dugaan Suap dan Gratifikasi Proyek Infratruktur
Sebelum kejadian, korban dan temannya berada di Malioboro dengan tujuan jalan-jalan di sekitaran Malioboro menggunakan sepeda motor.
Pelaku terus saja mencoba untuk memotong jalan korban dengan terus jalan mepet pada motor korban, hingga akhirnya menabrak korban.
Korban mengaku bahwa sang pelaku mengajaknya untuk bertengkar, namun korban tidak ingin menganggapi hal tersebut.
Pelaku memutuskan untuk pergi, dan sesaat datang kembali dengan kumpulan pemuda lainnya dengan membawa celurit.
Aksi kekerasan yang dilakukan kumpulan pemuda di titik nol km Jogja ini membuat netizen geram dan menimbulkan pro kontra terhadap Kota Istimewa tersebut.
Hingga saat ini, kasus bacok yang terjadi di titik nol km Jogja masih terus ditelusuri pihak berwajib.***