Hal tersebut pun dikonfirmasi oleh Polda Metro Jaya, meski pernyataan tersebut masih perlu didalami lebih lanjut.
Baca Juga: Kopda Muslimin Sempat Tulis Surat Wasiat untuk Sang Anak! Begini Isinya!
“Nah pada saat pengambilan di suatu waktu ini, masih kita dalami kapan itu, keterangan yang kita periksa hari ini (pihak JNE) menyampaikan pada saat pengambilan beras di Pulogadung mengalami gangguan di perjalanan akibat cuaca hujan deras,” ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan dilansir dari Antara pada 2 Agustus 2022..
“Kemudian dikarenakan beras basah maka itu menurut JNE adalah tanggung jawab JNE dan beras tersebut sudah diganti pihak JNE dengan paket lainnya yang setara,” lanjutnya menjelaskan bahwa bansos yang dikubur di daerah Depok itu sudah diganti.
Selain itu pada saat kabar soal bansos ini beredar, banyak yang menyebut bahwa bantuan sosial ini kabarnya akan dikirim ke wilayah Sumatera.
Namun, Kemenko PMK menjelaskan bahwa bansos tersebut ditujukan untuk masyarakat di daerah Jabodetabek.
Dilansir dari Antara, Kemenko PMK dalam hal ini Andi Megantara selaku Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kesejahteraan Sosial angkat bicara.
Menurutnya pemerintah pada tahun 2020 membagikan bantuan sosial (bansos) berupa beras ke 1,9 juta keluarga untuk wilayah Jabodetabek.
Disebutkan pula bahwa keluarga yang terdampak Covid-19 menerima bansos sebanyak 25 kilogram beras.