INFOSEMARANGRAYA.COM - Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) melakukan konferensi pers mengenai temuan warga terkait bansos yang dikubur di Depok.
Salah satu isi dari konferensi pers Kemenko PMK pada Selasa, 2 Agustus 2022 menyebut bahwa bansos yang dikubur di daerah Depok itu kabarnya bukan diberikan untuk daerah Sumatera.
Lantas untuk daerah mana bansos yang dikubur di Depok itu seharusnya dikirim?.
Sebelumnya media sosial tengah dibeberkan dengan temuan bansos yang kabarnya dikubur di daerah Depok.
Disebutkan juga bahwa bansos yang dikubur di daerah Depok itu sudah ada sejak tahun 2020, yakni pada masa awal pandemi merebak di Indonesia.
Alasan awal yang beredar ke publik mengapa bansos tersebut dikubur di Depok karena pihak pengirim, dalam hal ini JNE takut bakal diperiksa oleh KPK.
Meski belum bisa dibuktikan, namun, JNE telah menepis hal tersebut dan menyebut bansos yang dikubur di daerah Depok itu sudah sesuai prosedur mereka.
Pasalnya dijelaskan bahwa bansos dari presiden itu sudah rusak sehingga tidak layak lagi untuk diberikan ke masyarakat.
Oleh karena itu pihak JNE merasa bertanggung jawab dan kabarnya sudah mengganti bansos yang lebih baik dan telah mengirimkannya ke alamat tujuan.