Bencana Abrasi Di Amurang Sumatra, Berikut Penyebab, Dampak, dan Pencegahannya

- 16 Juni 2022, 08:37 WIB
Wagub Sulteng meninjau abrasi di Pantai Moilong, Banggai (foto dari Biro Adpim Setda Sulteng)
Wagub Sulteng meninjau abrasi di Pantai Moilong, Banggai (foto dari Biro Adpim Setda Sulteng) /

Eksploitasi secara besar-besaran pada sumber daya laut seperti ikan, terumbu karang, dan makhluk laut lainnya menyebabkan ketidak seimbangan ekosistem laut.

Sehingga, ketika terjadi arus laut atau gelombang besar akan mengarah ke pantai secaralangsung dan menyebabkan abarsi.

Abarsi dapat menyebabkan penyusutan garis pantai sehingga lahan daratan semakin berkurang dan membahayakan masyarakat pesisir yang tinggal di pinggir pantai.

Merusak hutan bakau di sepanjang pesisir pantai, sehingga memperbesar resiko bencana dan berkurangnya sumber daya ikan dan plasma nutfah karena rusaknya hutan bakau.

Baca Juga: Masih Ingin Beli iPhone 12 Pro Max di Tahun 2022? Lihat Dulu Spesifikasi dan Harga Resmi iBox

Abarsi dapat dicegah dengan melakukan hal-hal berikut:

1. Menanam pohon bakau

Akar pohon bakau yang kuat akan menahan gelombang dan arus laut yang mengarah ke pantai agar tidak menghancurkan bebatuan dan tanah di daerah pantai

2. Memelihara terumbu karang

Pencegahan abrasi juga dapat dilakukan dengan pemeliharaan terumbu karang, karena terumbu karang memiliki fungsi sebagai pemecah gelombang. Dengan begitu, dapat meminimalisir terjadinya abrasi.

Halaman:

Editor: Alfiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah