Istilah ‘Oknum’ Jadi Magic Word, Najwa Shihab: Praktik Mengakui Sekaligus Menyangkal

- 6 Desember 2021, 13:38 WIB
Penggunaan istilah ‘oknum’ untuk menyebut pelaku kejahatan di suatu instansi dianggap jadi magic word. Najwa Shihab kritik habis-habisan
Penggunaan istilah ‘oknum’ untuk menyebut pelaku kejahatan di suatu instansi dianggap jadi magic word. Najwa Shihab kritik habis-habisan /ANTARA/Ardika/

INFOSEMARNGRAYA.COM – Penggunaan istilah ‘oknum’ untuk menyebut pelaku kejahatan di suatu instansi dianggap jadi magic word. Najwa Shihab sebut oknum sebagai praktik mengakui sekaligus menyangkal.

Beberapa bulan terkahir ini, kasus berkaitan dengan kerasan dan pelecehan seksual marak diangkat media.

Para korban pelecehan dan kekerasan seksual mulai mau menuyuarakan kasus yang menimpa mereka ke media sosial karena netizen bisa mem-blow-up kasus-kasus ini supaya segera ditangani dengan serius oleh pihak berwajib.

Baca Juga: Ahli Beberkan Bahaya Virus Covid-19: Virus Cepat Menular Dibanding dengan Mematikan

Dengan beragam pengakuan dan penyuaraan kasus kejahatan ini, publik mulai menyadari akan banyaknya kasus kekerasan dan pelecehan seksual yang bahkan pelakunya adalah orang-orang penting dalam suatu instansi.

Beberapa kasus yang menyangkut instansi baru-baru ini adalah kasus bunuh diri Novia Widyasari dengan pelaku adalah seorang polisi di Pasuruan. Atau, kasus dosen dari kampus Unsri yang melakukan pelecahan seksual kepada para mahasiswinya dengan alasan bimbingan skripsi.

Fakta mengenai banyaknya kasus kejahatan yang terjadi dalam instansi ternama ini membuat banyak instiansi menggunakan istilah ‘oknum’ untuk mencegah publik menyasar seluruh anggota intansi terkait.

Baca Juga: Trending! Prabowo Luncurkan Kapal Cepat Rudal 60 Meter Buatan PT PAL

Menanggapi hal tersebut, Najwa Shihab menyuarakan pikirannya mengenai istilah ‘oknum’ sebagai sebuah magic word.

Halaman:

Editor: Aisya Nur Aziza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah