INFOSEMARANGRAYA.COM - Diduga akibat dan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) yang tidak kunjung dicairkan oleh Bupati setempat, seorang Kepala Desa Marana, Kecamaran Sindue, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah Lutfin terpaksa mengemis di jalanan.
Langkah yang diambil Lutfin selaku Kepala Desa Marana diambil guna memberikan sejumlah bantuan bagi warganya yang membutuhkan.
Aksi mengemis yang dilakukan di jalan Trans Sulawaesi, dekat desa tersebut pun akhirnya tidak lepas dari sorotan media.
Baca Juga: Ini Ciri-ciri Musuh Negara Menurut Ali Mochtar Ngabalin, 'Kaum Bedebah dan Jamaah Al-qarduniyah'
Salah satunya ditayangkan oleh Kanal YouTube Uwe Mapane dengan judul "BLT tak dicairkan Bupati Donggala. Kepala Desa Marana terpaksa mengemis di jalan" yang diunggah pada Kamis, 29 Juli 2021.
Dalam video yang beredar tersebut nampak Kepala Desa Marana Lutfin meminta bantuan dana kepada warga setempat dengan setelan dinasnya.
Seperti yang dikutip dari iNSulteng dalam artikel yang berjudul "BLT Tak Dicairkan Bupati Donggala, Seorang Kades Terpaksa Mengemis di Jalan", atusiasme warga setempat cukup tinggi saat Kepala Desa Marana melakukan penggalangan dana guna membantu masyarakat yang membutuhkan.
Baca Juga: Alhamdulillah! Mulai Agustus Arab Saudi Terima Kembali Jamaah Umrah Asal Indonesia
Selain itu mereka juga melakuakn aksi prote dengan membuat spanduk yang ditujukan kepada Bupati Donggala Kasman Lassa karena BLT DD yang tidak kunjung cair.