Hari ini MPLS Dimulai Secara Daring, Khofifah: Orang Tua Mohon Luangkan Waktu

- 12 Juli 2021, 10:45 WIB
Potret Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Beikut ini pesan Gubernur Khofifah di hari pertama MPLS yang dimulai pada Senin, 12 Juli 2021, hari ini.
Potret Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Beikut ini pesan Gubernur Khofifah di hari pertama MPLS yang dimulai pada Senin, 12 Juli 2021, hari ini. /Kominfo Jatim

INFOSEMARANGRAYA.COM - Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) pada tingkat SMA, SMK, dan SLB mulai dilaksanakan secara dari pada Senin, 12 Juli 2021, hari ini.

Kegiatan yang berlangsung pada 12-16 Juli 2021 ini terpaksa dilakukan secara daring tanpa seremoni karena adanya Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tetap berharap agar MPLS dapat berjalan dengan efektif.

Baca Juga: Semarang Masuk Zona Kuning, PPKM Darurat Berhasil Tekan Laju Kasus Aktif Covid-19

"Meski harus dilakukan secara daring, namun lewat MPLS ini akan tercipta interaksi positif antar siswa dan warga sekolah lainnya," uangkapnya pada siaran pers.

"Semoga pandemi Covid-19 ini segera berakhir, sehingga pembelajaran tatap muka bisa dilaksanakan,” tambahnya.

Pada tahun ajaran baru 2021/2022 ini, Gubernur Khofifah menjelaskan pentingnya fase SMA/SMK/SLB yang akan dijalani pada siswa.

Baca Juga: Ini Fakta Mengejutkan dr Louis yang Tidak Percaya Covid, Tidak Terdaftar di IDI hingga Diduga Gangguan Jiwa

Hal itu dikarenakan jenjang ini merupakan pintu untuk memasuki dunia kerja atau bangku perkuliahan.

Maka dari itu Khofifah juga meminta kepada kepala sekolah dan para guru agar menyiapkan tahun ajaran baru 2021/2022 dengan sebaik-baiknya.

Ia meminta agar tahun sebelumnya dapat menjadi evaluasi dan pembelajaran agar dapat menciptakan sistem pembelajaran efektif dan efisien.

Baca Juga: Pakar Hadist Lutfi Fathullah Tutup Usia, Ustad Abdul Somad Ungkap Kesaksian Ini!

“Saya berharap apembelajaran pada tahun ajaran baru ini benar-benar efektif untuk proses transfer ilmu pengetahuan dan teknologi, serta pengembangan karakter siswa-siswi kita, sehingga kita bisa menekan terjadinya learning loss dan character loss seperti yang kita khawatirkan selama ini,” terangnya.

Terakhir, Khofifah berpesan kepada orang tua untuk tetap mendampingin anak meraka dan turut berpatisipasi dalam kegiatan belajar putra dan putri mereka.

“Mohon luangkan waktu mendampingi putra-putrinya dalam belajar dan aktif bekomunikasi dengan para gurunya mengenai perkembangan belajar putra-putrinya,” tutupnya.***

Editor: Alfiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah