Geger Soal Dana Haji 2021, Mantan Jubir Gus Dur: Pejabat Banyak Pencitraan, Perlu Audit Untuk Atasi Ini!

- 7 Juni 2021, 14:34 WIB
Ilustrasi haji 2021
Ilustrasi haji 2021 //Pixabay

INFOSEMARANGRAYA.COM,- Pembatalan keberangkatan calon jamaah haji Indonesia pada tahun 2021 terus menuai kontroversi.

Usai munculnya pernyataan langsung dari Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dimana Indonesia tidak ada kuota haji tahun 2021. Hingga adanya surat yang dilayangkan Kedutaan Besar Arab Saudi yang isinya membantah pernyataan Kemenag soal informasi haji.

Kini warganet Twitter juga banyak mengegerkan soal keamanan dana haji 2021. Bahkan ciutan bertagar #AdiliPerampokDanaHaji sempat trending di Twitter pada Senin 7 Juni 2021.

Pernyataan yang kebanyakan muncul diantaranya menyangkut akan dibawa kemana dana haji 2021 usai keputusan pembatalan haji ditetapkan.

Baca Juga: 29.916 Calon Jamaah Haji di Jateng Batal Berangkat, Kemenag Beri 3 Pilihan Untuk Pengembalian Dana Haji

Baca Juga: Dokter Kandungan Klarifikasi Sebut Ayus Suami Nissa Sabyan, Ini yang Sebenarnya

Tak hanya masyarakat umum, Mantan Juru Bicara (Jubir) Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi turut serta merespon adanya kegaduhan dana haji 2021.

Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya yang di unggah, Sabtu, 6 Juni 2021, Adhie Massardi menyampaikan pendapatnya soal kemungkinan pemicu kegaduhan ini terjadi.

"Persoalannya ketika lembaga-lembaga negara dan pejabatnya milih lebih banyak pencitraan, antara kata dan tindakan sering enggak nyambung, maka setiap pernyataan jadi pertanyaan," tulis eks Jubir Presiden Gus Dur itu, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @AdhieMassardi.

Halaman:

Editor: Eko Nugroho

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x