Waspada! 7 Wilayah Ini Berpotensi Terdampak Gelombang Tinggi Ekstrem dan Pasang Maksimum Air Laut

7 Desember 2021, 14:57 WIB
Ilustrasi. Waspada ancaman gelombang tinggi ekstrem dan pasang maksimum. /Pixabay/Jeejong58/

INFOSEMARANGRAYA.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan informasi terbaru mengenai gelombang tinggi ekstrem dan pasang maksimum air laut di wilayah pesisir pada 6-9 Desember 2021.

Dilansir dari akun Instagram resmi BMKG (@infobmkg), Kepala Pusat Meteorologi Maritim, Eko Prasetyo menjelaskan bahwa akan terjadi peningkatan tinggi gelombang di wilayah Perairan Natuna pada 6-9 Desember 2021 dikarenakan adanya pola sirkulasi siklonik dan seruakan dingin aktif di wilayah Laut Cina Selatan.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem, 404 KK di Lombok Barat Terdampak Banjir, Ini Daftar Wilayahnya!

"Kondisi kecepatan angin signifikan berkisar 25-30 knot terpantau di Samudra Paifik timur Filipina juga memberikan dampak terhadap peningkatan tinggi gelombang di wilayah Utara Indonesia bagan Timur," ungkap Eko Prasetyo dalam press release secara tertulis di Instagram resmi BMKG (@infobmkg) pada 6 Desember 2021 kemarin.

Beliau juga menjelaskan bahwa kondisi tersebut terjadi bersamaan dengan peristiwa fase bulan baru dan kondisi perigee atau jarak terdekat bulan dan bumi.

Baca Juga: Dilanda Cuaca Dingin Ekstrem Selama Sepekan, China Khawatir Alami Krisis Pangan Dan Listrik

Hal ini dapat menimbulkan peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum sehingga berpotensi terjadi banjir di pesisir.

Akibatnya, sejumlah wilayah diketahui berpotensi terdampak gelombang tinggi ekstrem dan pasang maksimum air laut. Berikut 7 Wilayah yang berpotensi terdampak.

1. Kepulauan Natuna
2. Sulawesi Utara
3. Gorontalo
4. Ternate
5. Halmahera
6. Papua Barat bagian Utara
7. Papua bagian Utara

Baca Juga: BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Berbagai Daerah

Secara umum, kondisi tersebut dapat mengganggu aktivtas dan keseharian warga di sekitar pesisir. Mulai dari aktivitas pemukiman, perikanan, tambak garam, ataupun di pelabuhan setempat.

Untuk itu, BMKG mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan siap untuk mengantisipasi dampak gelombang tinggi dan pasangan maksimum air, serta selalu update mengenai perkembangan cuaca dari BMKG.

Mayarakat di sekitar wilayah yang berpotensi terdampak juga diharapkan menghindari area pantai atau laut untuk sementara waktu.***

Editor: Asri Aulia Rachmawati

Tags

Terkini

Terpopuler