Network
INFOSEMARANGRAYA.COM – Baru-baru ini Arab Saudi melalui perusahaan NOEM membagikan rencana baru yang dinilai bisa menjadi sebuah revolusi peradaban dengan memberikan berbagai solusi kehidupan umat manusia.
The Line, rencana Arab Saudi dalam menciptakan revolusi peradaban ini adalah dengan menciptakan ruang lingkup tinggal manusia yang akan sekaligus menjadi solusi dari berbagai permasalahn kehidupan umat manusia yang semakin memburuk.
Seperti yang kita ketahui, dunia telah dipenuhi dengan perkembangan jumlah manusia yang semakin banyak setiap tahunnya.
Baca Juga: Resep Nasi Kebuli Kambing Khas Arab Sajian Idul Adha Yang Wajib Dicoba!
Hal ini tidak diimbangi dengan lingkungan yang akan habis, solusi untuk menjaga lingkungan dan lain sebagainya.
Menanggapi permasalahan kehidupan umat manusia yang kini semakin pelik dengan kepadatan penduduk, dataran yang penuh dengan hunian, penggunaan energi berlebih dan tidak adanya solusi untuk memperbaikinya kembali, tentunya akan bisa menjadi titik kehancuran umat manusia.
Sebagaimana dikutip dari laman resmi neom.com, The Line ini merupakan revolusi peradaban yang menjadikan manusia sebagai prioritas utama, menghadirkan kehidupan perkotaan yang tidak belum pernah ada sebelumnya dalam lingkup alami.
Baca Juga: Tuai Pro Kontra! Citayam Fashion Week Resmi Ditutup? Ini Alasannya
The Line juga mendefinisikan ulang konsep perkembangan perkotaan dan gambaran kehidupan perkotaan di masa depan.
Bagaimana tidak, The Line sendiri adalah sebuah rencana Arab Saudi dalam membangun sebuah megacity dengan bentuk memanjang sepanjang 170 km yang dilindungi dengan kaca.
Selian itu, bangunan megacity ini juga akan dibangun menjulang dengan tinggi 500 meter.
Dengan konsep megacity tersebut, The Line tidak memerlukan lagi jalanan, mobil, dan pastnya emisi, projek besar Arab Saudi ini berencana akan menghadirkan 100% sumber daya alam yang bisa diperbaharui dan 95% dari lahan akan diperuntukkan untuk kehidupan alami.
Baca Juga: Manoj Punjabi Unggah Foto Bersama, Benarkah Kisah Selebgram Laura Anna Akan Dijadikan Film?
Dengan bangunan megacity sepanjang 170 km dan berdiri setinggi 500 meter, The Line diperhitungkan bisa menampung 9 juta penduduk, sehingga bisa mengurangi wilayah dataran yang digunakan untuk membuat bangunan.
Selain itu, dengan bentuk bagunan yang lurus, dan tertata rapi, penghuni The Line diperkirakan akan bisa mendapatkan berbagai akses hanya dengan berjalan 5 menit, dan dengan menggunakan rel berkecepatan tinggi, penghuninya bisa menjelajadi seluruh The Line hanya dalam 20 menit.
Rencananya, The Line milik Arab Saudi ini akan bis menghadirkan solusi kehidupan umat manusia, muali dari kehidupan natural yng tidak tertandingi, udara bersih untuk semuanya, bisa menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang yang dicinta, serta iklim terbaik sepanjang tahun.
Dengan rencana ini Mohammed bin Salman, CEO dari NEOM Company sekaligus penggagas The Line ini menyatakan bahwa projek dari Arab Saudi ini akan menjadi awal mula kehidupan manusia yang lebih baik.
“The Line akan mengatasi tantangan yang dihadapi umat manusia dalam kehidupan perkotaan saat ini dan akan menyoroti cara-cara alternatif untuk hidup. Kita tidak dapat mengabaikan krisis lingkungan dan kelayakan hidup yang dihadapi kota-kota di dunia kita, dna NEOM berada di garid depan dalam memberikan solusi baru dan imajinatif untuk mengatasi masalah ini. NEOM memimpin tim dengan pemikiran paling cemerlang dalam arsitektur, teknik dan konstruksi untuk mewujudkan gagasan membangun ke atas ini.”
Sejauh ini, The Line masih dalam tahap perencanaan. Namun, ide-idel luar biasa yang digagas The Line dalam menjadi rovolusi peradaban umat manusia ini berhasil mencuri perhatian publik.
Bagi Anda yang ingin melihat konsep The Line milik NOEM secara menyeluruh, berikut ini adalah link yang bisa Anda akses: KLIK DI SINI.***
