INFOSEMARANGRAYA.COM - Setidaknya 42 warga Palestina telah terluka dalam serangan oleh pasukan polisi Israel di kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki, Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan, setelah berminggu-minggu kekerasan di lokasi titik nyala.
Kerusuhan terjadi pada hari Jumat terakhir di bulan suci Ramadhan. Sebagian besar dari mereka yang terluka menderita "cedera tubuh bagian atas" kata Bulan Sabit Merah, menambahkan bahwa 22 orang telah dibawa ke rumah sakit.
Polisi Israel mengatakan pasukan memasuki kompleks setelah "perusuh" melemparkan batu dan kembang api, termasuk ke arah Tembok Barat, situs suci Yahudi di bawah Al-Aqsa.
Baca Juga: Info Loker, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk Buka Lowongan Kerja, Deadline Hari Ini, Buruan!
Saksi mata mengatakan polisi menembakkan gas air mata dan peluru karet.
Polisi mengatakan tiga orang telah ditangkap, dua karena melempar batu dan satu karena "menghasut massa".
“Selama satu jam terakhir, lokasi itu sunyi dan jemaah [Muslim] dengan aman memasuki [komplek],” kata polisi.
Namun ketegangan tetap tinggi di lokasi di jantung kota tua berdinding Yerusalem, bagian dari Yerusalem Timur yang diduduki Israel.