INFOSEMARANGRAYA.COM - Ditengah konflik Ukraina dan Rusia, saham milik Asia kembali meguat setelah investor berhenti untuk mengambil saham dari konflik di Ukraina.
Dilansri dari Aljazeera pada Selasa, 1 Maret 2022, menyusul pembicaraan yang tidak meyakinkan antara Moskow dan Kyiv.
Sementara itu, harga minyak terus naik di tengah kekhawatiran gangguan pasokan yang terus-menerus.
Baca Juga: Tips Ampuh Mengontrol Ejakulasi Dini Menurut dr Zaidul Akbar
Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,42 persen, sedangkan Nikkei Jepang melonjak 1,47 persen.
Indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,92 persen, memangkas kenaikan sebelumnya, karena bank sentral negara itu memilih untuk mempertahankan suku bunga pada rekor rendah.
Reserve Bank of Australia menyoroti krisis di Ukraina sebagai "sumber ketidakpastian" yang menyerukan "kondisi moneter yang sangat mendukung".
Baca Juga: Jelang Persija Jakarta vs Persib Bandung, Marc Klok dan Makan Konate Buka Suara Lawan Mantan Klub