Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Rusia mencapai rekor kematian harian tertinggi akibat virus Covid-19 pada Selasa, 12 Oktober 2021.
Negara itu hingga kini masih berjuang dengan lonjakan infeksi yang cepat dan tingkat vaksinasi yang tertinggal.
Meskipun demikian, otoritas Rusia tetap bersikeras tidak akan ada lockdown nasional.
Baca Juga: Dekati Rusia, Iran Makin Soroti Hubungan Israel dan Azerbaijan
Satgas Covid-19 di Rusia mengatakan bahwa terdapat 973 kematian akibat virus corona, jumlah korban harian tertinggi sejak dimulainya pandemi pada awal 2020.
Rusia telah berulang kali mencapai rekor jumlah kematian harian bulan ini, dan infeksi harian juga mendekati level tertinggi sepanjang masa dengan 28.190 kasus baru.
Meskipun jumlah korban meningkat dengan cepat, Kremlin telah mengesampingkan opsi penerapan lockdown nasional.
Baca Juga: Kecewa dengan AS, Turki Pelan-pelan Dekati Rusia
Infeksi yang melonjak telah meningkatkan tekanan pada sistem perawatan kesehatan Rusia dengan rumah sakit yang terisi dengan cepat.
Menteri Kesehatan Mikhail Murashko mengatakan 11 persen dari 235.000 pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit Rusia berada dalam kondisi serius atau kritis.
Seperti yang dikutip dari Al Jazeera, Satgas setempat telah mencatat lebih dari 7,8 juta kasus yang dikonfirmasi dan 218.345 kematian. Jumlah itu merupakan angka kematian tertinggi di Eropa.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Rusia Pakai Nama ROC di Olimpiade Tokyo 2020
Namun badan statistik negara bagian Rosstat, yang juga menghitung kematian di mana virus itu tidak dianggap sebagai penyebab utama, telah melaporkan jumlah yang jauh lebih tinggi – sekitar 418.000 kematian orang dengan Covid-19.
Jika angka yang lebih tinggi itu digunakan, Rusia akan menjadi negara yang paling terpukul keempat di dunia selama pandemi, setelah Amerika Serikat, Brasil, dan India. Bahkan angka kematian yang lebih rendah hanya menggeser Rusia ke peringkat kelima setelah Meksiko.***
