Korban Tewas Meningkat di Gaza, Israel dan Tepi Barat, Mesir Coba Tengahi Gencatan Senjata

- 15 Mei 2021, 12:21 WIB
Potret bangunan di Gaza sebelum dan sesudah terkena roket Israel
Potret bangunan di Gaza sebelum dan sesudah terkena roket Israel /Instagram/@reuters

Para menteri luar negeri Mesir dan Yordania membahas upaya untuk mengakhiri konfrontasi Gaza dan mencegah "provokasi" di Yerusalem, kata kementerian luar negeri Mesir.

"Pembicaraan itu telah mengambil jalan yang nyata dan serius pada hari Jumat," kata seorang pejabat Palestina.

Baca Juga: Harapan David Beckham saat Ucapkan Selamat Idulfitri untuk Rakyat Indonesia

"Para mediator dari Mesir, Qatar dan Perserikatan Bangsa-Bangsa meningkatkan kontak mereka dengan semua pihak dalam upaya untuk memulihkan ketenangan, tetapi kesepakatan belum tercapai."

Uni Emirat Arab pada hari Jumat menyerukan gencatan senjata dan negosiasi sambil memberikan belasungkawa kepada semua korban pertempuran, mengutip janji kesepakatan September yang menjadikan UEA dan Bahrain negara Arab pertama dalam seperempat abad yang membangun hubungan formal dengan Israel.***

Hamas, kelompok Islam yang menguasai Gaza, melancarkan serangan roket pada hari Senin, sebagai pembalasan atas bentrokan polisi Israel dengan warga Palestina di dekat Masjid al-Aqsa, situs tersuci ketiga Islam, di Yerusalem Timur.

Baca Juga: Ketahui! Irone Dome Jadi Sistem Pertahanan Canggih Milik Israel Untuk Cegat Serangan Musuh

Militer Israel mengatakan lebih dari 2.000 roket telah ditembakkan dari Gaza ke Israel sejak awal konflik, sekitar setengah dari mereka dicegat oleh sistem pertahanan rudal dan 350 jatuh ke Jalur Gaza.

Kerusuhan sipil antara orang Yahudi dan Arab di Israel sendiri memberikan pukulan keras bagi upaya lawan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk menggulingkan pemimpin Israel setelah serangkaian pemilihan yang tidak meyakinkan, sehingga menimbulkan harapan bahwa orang Israel akan pergi ke tempat pemungutan suara untuk kelima kalinya yang belum pernah terjadi sebelumnya hanya dalam waktu. lebih dari dua tahun. ***

 

Halaman:

Editor: Alfiansyah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah