Semakin Diam Semakin Menjadi, Apa Masalahnya? Begini Pandangan Islam Terhadap Bullying?

- 3 Oktober 2023, 11:00 WIB
Ilustrasi - Semakin Diam Semakin Menjadi, Apa Masalahnya? Begini Pandangan Islam Terhadap Bullying?
Ilustrasi - Semakin Diam Semakin Menjadi, Apa Masalahnya? Begini Pandangan Islam Terhadap Bullying? /Dok. freepik/

1. Istihza, artinya mengolok-olok

Mengolok-olok sendiri seperti mempermainkan perkataannya dengan plesetan-plesetan kata, atau yang lainnya.

Seperti disebutkan dalam surah Al-Baqarah ayat 14,

“Dan bila mereka berjumpa dengan orang-rang yang beriman, mereka mengatakan: “Kami telah beriman” dan bila mereka Kembali kepada syaitan-syaitan mereka, mereka mengatakan: “Sesungguhnya kami sependirian dengan kamu, kami hanya berolok-olok.”

Baca Juga: Kasus Perundungan alias Bullying Kembali Terjadi di SMP Plus Baiturrahman, Kota Bandung

2. Sakhr, artinya merendahkan atau mengejek

Mengejek atau merendahkan terlihat sepele namun itu dilawang oleh Allah SWT.

Semisal, menghina fisik atau dengan kata-kata yang menyakiti orang lain.

Seperti dalam Surah Hud ayat 38 yang menyinggung umat Nabi Nuh saat beliau membuat bahtera,

“Mulailah Nuh membuat bahtera, dan setiap kali pemimpin kaumnya berjalan melewati Nuh, mereka mengejeknya.”

3. Talmiz, artinya saling mencela

Sebagaimana disebutkan dalam Surah Al-Hujurat ayat 11

“Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan.”

Halaman:

Editor: Muhammad Abdul Rosid

Sumber: Vi Azhar Ihsan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah