INFOSEMARANGRAYA.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Banjarnegara ungkap penyebab gempa yang melanda Kota Salatiga dan sekitarnya.
Menurut Kepala BMKG Stasiun Geofisika Banjarnegara Setyoajie Prayoedhie dalam siaran persnya disebutkan bahwa gempa tersebut diakibatkan oleh aktivitas Gunung Merapi dan Gunung Merbabu.
"Dengan memerhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan gempa dangkal akibat aktivitas sesar Merapi dan Merbabu," katanya.
Baca Juga: Terjadi Gempa di Malang, Begini Penjelasan BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
Baca Juga: Gempa dengan Magnitudo 4,8 di Bali Tewaskan Tiga Warga
Menurut BMKG, sejak Sabtu pukul 00.32 WIB rentetan gempa bumi melanda wilayah Salatiga, Banyubiru, Bawen, dan Ambarawa di Provinsi Jawa Tengah.
Gempa dengan magnitudo 3,0 yang pusatnya berada di darat sekira 13 kilometer arah barat laut Kota Salatiga pada kedalaman enam kilometer hingga pukul 06.44 WIB.
Tercatat peristiwa tersebut diikuti oleh tujuh gempa susulan dengan magnitudo berturut-turut 2,9; 2,5; 2,5; 2,6; 2,1; 3,0, dan 2,7.
Baca Juga: Aktivitas Sesar Lokal Pada Dini Hari Tadi Sebabkan Gempa di Bali