Varian Baru Covid-19 di Kudus Melonjak Tajam, Bupati: Warga Batasi Kegiatan Keagamaan di Rumah Ibadah

- 19 Juni 2021, 15:06 WIB
Ilustrasi Covid-19. Kasus Covid-19 Varian Delta Melonjak Tajam di Kudus, Bupati minta warga batasi kegiatan dirumah ibadah
Ilustrasi Covid-19. Kasus Covid-19 Varian Delta Melonjak Tajam di Kudus, Bupati minta warga batasi kegiatan dirumah ibadah //Pixabay/

Hartopo mengaku sedang fokus pada penanganan penderita Covid-19. Pemkab Kudus juga baru saja menjemput warga Kudus yang menjalani isolasi di asrama Donohudan Solo kemarin.

Mereka yang hasil tesnya sudah menunjukkan negatif Covid-19, akan dijemput pulang.

Baca Juga: Kasus Bullying Ex Member APRIL Belum Temukan Titik Terang? Ini Kata Chewon APRIL

Pelaksanaan vaksinasi juga terus dipercepat sesuai yang ditargetkan. Pelaksanaan PPKM mikro akan terus dipantau untuk memutus penyebaran Covid-19. 

Tak hanya itu, Bupati Kudus juga telah menyiapkan ruang isolasi khusus untuk menampung pasien.

"Kami juga meminta Dinkes memantau warga yang isolasi mandiri. Jika sudah selesai isolasi atau negatif, datanya harus dicoret dari daftar warga positif Covid-19,” katanya.

Baca Juga: Balita Hayut di Sungai Dengkeng Klaten Ditemukan Tewas

Pihaknya juga berharap warga Kudus menjalankan surat edaran dari Menteri Agama terkait pembatasan kegiatan rumah ibadah, seperti yang dilakukan pengurus Masjid Agung Kudus yang tidak menggelar sholat Jumat kemarin.

Hal ini sebagai contoh bagi pengelola masjid lain di Kudus. Mengingat lonjakan pasien Covid-19 yang pesat dan berstatus zona merah.

Terpisah, Kepala Dinkes Kudus Badai Ismoyo mengatakan, meski varian Delta telah terindikasi di Kudus, belum tentu juga varian tersebut juga yang membuat ledakan Covid-19 di Kabupaten Kudus pasca lebaran lalu. 

Halaman:

Editor: Eko Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah