Hebat! Tingkat Kesembuhan Covid-19 di Boyolali 93,5 Persen, Masyarakat Harus Lakukan Ini

- 3 Juni 2021, 09:13 WIB
Ilustrasi. Masyarakat Boyolali yang sembuh dari Covid-19 saat ini mecapai mencapai 93,5 persen
Ilustrasi. Masyarakat Boyolali yang sembuh dari Covid-19 saat ini mecapai mencapai 93,5 persen /Antara/HO

INFOSEMARANGRAYA.COM - Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah ungkap bahwa tingkat kesembuhan dari Covid-19 di Boyolali saat ini mencapai 93,5 persen.

Hal itu didasari bertambahnya pasien sembuh sejumlah 57 orang sehingga total menjadi 7.221 orang pada Kamis, 3 Juni 2021.

"Jumlah masyarakat yang sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19 di Boyolali terus bertambah menjadi 7.221 orang atau sekitar 93,5 persen," ungkap Ratri S Survivalina selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali.

Baca Juga: Kejelasan Haji bagi Jamaah Indonesia Ditentukan Hari ini, Begin Kata Menag Yaqut

Baca Juga: Kudus Semakin Gawat, Kodam IV/Diponegoro Sampai Harus Turun Tangan Atasi Covid-19

Sedangankan kasus positif Covid-19 di Boyolali bertambah 19 kasus sehingga total menjadi 7.721 pasien pada Rabu, 2 Juni 2021, malam.

Hingga saat ini masyarakat yang masih terjangkit Covid-19 sebanyak 75 pasien menjalani perawatan di rumah sakit.

Kemudian 95 orang menjalani isolasi mandiri, sehingga kasus aktif saat ini berjumlah 170 orang.

Sedangkan korban meninggal akibat Covid-19 di Boyolali sebanyak 330 orang atau setara dengan 4,3 pesen.

Baca Juga: Menyusul Pekalongan, Begini Skenario Solo Siapkan Pembelajaran Tatap Muka

Baca Juga: AS Kembali Serang Turki, Erdogan: AS Berpihak Pada Teroris?

Ratri mengakatan bahwa saat ini Boyolali telah berada di zona oranye penyebaran Covid-19.

"Boyolali masuk zona risiko sedang atau warna oranye. Skoring indeks kesehatan masyarakat (IKM) Covid-19 di Boyolali, 2,36," kata Ratri.

Pasca perayaan lebaran 2021 lalu, Ratri membenarkan adanya kenaikan kasus positif Covid-19 di Boyolali.

Ha itu didasari pada data pasien yang dirawat di rumah sakit yang mengatakan bahwa pasien naik sebesar 20 persen sehingga ketersediaan bangsal saat ini menjadi 50 pesen.

Kendati tingkat kesembuhan yang tinggi, masyarakat Boyolali dihimbau agar tidak lengah tetap dapat menerapkan protokol kesehatan.***

Editor: Alfiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah