Network
INFOSEMARANGRAYA.COM,- Puluhan warga Dusun Puntuk Ringin, Desa Gerdu, Kecamatan Karangpandan, Karanganyar mengalami keracunan usai menyantap takjil saat buka puasa.
Menurut Kapolsek Karangpandan Iptu Sri Pujiyanto mengatakan bahwa kejadian berawal saat warga menyantap nasi yang berisi oseng kacang panjang, tempe dan telur bacem saat buka puasa bersama di Masjid At Taubah pada Sabtu 8 Mei 2021. Takjil tersebut juga ternyata berasal dari makanan yang dimasak oleh warga sekitar.
Kemudian pada hari Minggu 9 Mei 2021 pagi, beberapa warga merasakan gejala mual dan pusing, pegal, bahkan ada yang muntah. Karena banyaknya warga yang mengalami gejala serupa akhirnya warga melapor ke Polsek Karangpandan.
Pada Minggu malam polisi pun langsung mengevakuasi warga yang keracunan ke puskesmas dan rumah sakit terdekat.
"Dugaan awal karena keracunan takjil yang mereka santap. Puluhan ambulans bergerak mengevakuasi warga ke puskesmas dan RSUD Karanganyar,” jelas Kapolsek Sri Pujiyanto.
Baca Juga: Marak Ayam Impor, 170.000 Peternak Ayam Lokal di Jateng Terancam Bangkrut
Baca Juga: Arab Saudi Gelar Ibadah Haji di Tahun Ini, Kemenag Siapkan Skema Pemberangkatan Ini
Sri Pujiyanto juga menyatakan bahwa jumlah warga yang mengalami gejala serupa pun meningkat. Bahkan hingga Senin 10 Mei 2021 tercatat ada 62 warga yang keracunan.
Bahkan diantara korban keracunan ada satu warga yang tewas dan telah dimakamkan oleh keluarganya usai menjalani autopsi. Sedangkan 56 korban keracunan masih menjalani rawat inap di RSUD Karanganyar, Puskesmas Karangpandan dan klinik.
